Sukses

Cokelat Bisa Bikin Bahagia hingga Redakan Kram Menstruasi, Mitos atau Fakta?

Pernahkah kalian mendengar cokelat bisa bikin seseorang jadi lebih bahagia? Apakah itu mitos atau fakta?

Liputan6.com, Jakarta - Cokelat sering kali dikatakan sebagai penambah energi bahkan bisa mengembalikan suasana hati seseorang. Saat suasana hati sedang tak menentu, pasti hidup akan terasa jauh lebih berat dari biasanya. Saat itulah manusia membutuhkan energi dan semangat untuk melakukan segala aktivitas.

Ketika dihadapkan dengan sebuah permasalahan yang membuat diri kehilangan gairah, mereka biasanya akan mengurung diri di kamar. Namun, apa jadinya jika tuntunan hidup seperti pekerjaan dan aktivitas belajar mengajar harus tetap dilakukan? Mau tidak mau, kalian perlu melanjutkan kegiatan tersebut.

Pernahkah kalian mendengar cokelat bisa bikin seseorang jadi lebih bahagia? Dilansir dari Inc, beberapa riset mengungkap adanya manfaat dari dark chocolate yang mampu mengurangi kadar kolesterol.

Cokelat mampu mengurangi risiko penyakit jantung hingga 30 persen dan stroke sampai 50 persen. Tak hanya itu, mengonsumsi cokelat setidaknya seminggu sekali dapat meningkatkan fungsi kognitif.

University College London meneliti lebih dari 13.000 orang mengkonsumsi cokelat dalam dua periode selama 24 jam. Dalam penelitian ini, responden yang mengkonsumsi cokelat hingga 70 persen kemungkinan tidak akan mengalami gejala depresi dibanding mereka yang tidak memakannya.  

Mungkin kamu sering kali mendengar makan cokelat dapat menghindari stres dan membuat suasana hati menjadi lebih bahagia. Cokelat hitam memiliki kandungan yang menghasilkan efek bahagia, yaitu phenylethylamine dan neuromodulator.

Keduanya dapat membantu mengatur suasana hati agar tetap merasa bahagia. Cokelat juga mengandung antioksidan tinggi yang membantu mengurangi peradangan yang bisa menimbulkan depresi. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Cokelat Bisa Bikin Jadi Lebih Bahagia

Untuk menjawab segala pertanyaan yang ada, apakah cokelat benar-benar bisa mengembalikan suasana hati? Jawabannya iya. Mengonsumsi cokelat dapat membantu untuk meningkatkan suasana hati dan membuat diri menjadi lebih rileks.

Hal ini dikarenakan, zat yang terkandung dalam cokelat bisa merangsang produksi endorfin. Dark chocolate mengandung 85 persen kakao yang dapat merangsang dan meningkatkan kebahagiaan.

Cokelat yang mengandung serotonin dan antidepresan dapat meningkatkan mood. Telah dibuktikan oleh beberapa riset, mengonsumsi cokelat, khususnya dark chocolate memiliki kaitan dengan penurunan gejala depresi.

Akan tetapi, penelitian selanjutnya menjelaskan beberapa kasus depresi menyebabkan seseorang kehilangan gairah dan minatnya. Bahkan, ada yang malas untuk makan sekalipun ketika mereka merasakan depresi. Selain itu, dirinya pun cenderung akan mengurung diri ke kamar.

3 dari 4 halaman

Manfaat Makan Cokelat Saat Datang Bulan

Wanita akan mengalami datang bulan sesuai dengan siklus menstruasinya. Terkadang saat datang bulan, perut mengalami kram. Rasa sakit yang dialami akan mengganggu aktivitas, karena membuat perut tidak nyaman. Mungkin kalian akan mencari berbagai cara untuk meredakan rasa sakit ini.

Dilansir melalui healthline, cokelat sering disebut sebagai obat kram untuk menstruasi. Beberapa orang percaya cokelat bisa meredakan kram menstruasi. Riset membuktikan, dari 50 remaja yang mengalami menstruasi di salah satu asrama di Indonesia menganalisis cokelat hitam yang mampu mengurangi efek nyeri pada menstruasi.

Mereka makan hingga 40 gram cokelat hitam batangan, sebanyak 69 persen selama 3 hari pertama setelah menstruasi mereka hanya mengalami nyeri yang lebih sedikit.

Magnesium dan mineral yang terkandung dalam dark chocolate diketahui dapat mengendurkan otot dan meredakan kontraksi, serta nyeri pada rahim. Oleh karena itu, cokelat sanggup meredakan kram dan rasa nyeri saat menstruasi.

4 dari 4 halaman

Hindari Makan Cokelat di Malam Hari

Dilansir melalui betterme, cokelat dijadikan sebagai camilan untuk sebagian orang. Hal ini dikarenakan, cokelat kaya akan nutrisi sehat. Biji kakao yang terkandung dalam cokelat, memiliki anti oksidasi yang mampu mengurangi terjadinya kerusakan sel yang menyebabkan penyakit jantung.

Meski, cokelat memiliki kandungan baik kalian perlu mengetahui kapankah waktu yang cocok untuk mengkonsumsi cokelat. Hindari makan cokelat saat malam hari, apalagi sebelum kalian tidur.

Adapun dampak buruk yang akan kamu alami saat makan cokelat di malam hari, di antaranya kualitas tidur yang buruk, mimpi buruk yang mengganggu, kesehatan gigi akan terganggu, dan faktor penyebab timbulnya maag.

Tidur merupakan aktivitas yang dilakukan seseorang untuk memulihkan diri setelah lelah menjalani kegiatannya. Oleh karena itu, jika kalian tidak ingin menurunkan kualitas tidur, hindari mengonsumsi cokelat sebelum tidur.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.