Sukses

Ingin Punya Gigi Sehat? Yuk Rutin Konsumsi 7 Makanan Ini

Selain menyikat gigi, perawatan lain yang dapat dilakukan untuk mendapatkan gigi sehat adalah dengan mengonsumsi deretan makanan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Gigi yang sehat dapat membuat seseorang menjadi percaya diri. Selain itu, gigi sehat dapat mempertajam ingatan. Mengutip laman Dr. Steven Freeman, Senin (7/11/2022), penelitian menunjukkan bahwa kehilangan memori sebenarnya bisa disebabkan oleh gigi yang hilang. Hipokampus adalah bagian otak yang membentuk dan mengambil ingatan.

Para ilmuwan mengatakan bahwa ketika kamu mengunyah, gerakan gigi dan rahang menstimulasi hipokampus, secara efektif menjaganya tetap bugar. Ini berarti semakin sedikit gigi yang utuh di mulut kamu, semakin sedikit sinyal yang dikirim ke hipokampus dan semakin sedikit kenangan yang disimpan.

Untuk perawatan gigi yang lengkap tidak hanya sekadar menyikat gigi dan membilasnya, bibutuhkan kebiasaan baik yang perlu diterapkan untuk mendapatkan gigi sehat. Salah satunya, dengan mengonsumsi makanan tertentu.

Beberapa makanan sehari-hari yang mungkin sering kamu jumpai rupanya memiliki manfaat untuk gigi. Menurut Orthodontics Australia, berikut ini 7 makanan yang dapat membantu membuat gigi dan gusi yang lebih sehat serta mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi.

1. Keju

Keju adalah makanan yang sangat baik untuk gigi karena kemampuannya memerangi erosi asam pada gigi. Setiap kali kamu menyantap hidangan roti, permen, jeruk, atau soda, gigi akan terpapar asam yang menyebabkan kerusakan gigi. Makan keju setelah memakan hidangan tersebut dapat menangkal asam yang ditinggalkan oleh makanan, menjadikannya pilihan yang tepat sebagai pencuci mulut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Ikan

Sangat penting untuk mendapatkan kalsium yang cukup dalam pola makan kamu untuk melindungi gigi dan gusi dari penyakit. Namun, tubuh kamu tidak dapat menyerap semua kalsium itu jika kamu tidak memiliki cukup vitamin D.

Ikan berlemak (seperti salmon) adalah sumber vitamin D yang sangat baik, memungkinkan gigi dan gusi kamu untuk mendapatkan manfaat penuh kalsium yang melawan penyakit dari makanan yang kamu makan.

3. Jeruk

Vitamin C dalam jeruk memperkuat pembuluh darah dan jaringan pengikat, serta memperlambat perkembangan penyakit gusi dengan mengurangi peradangan.

Jadikan jeruk manis, jeruk bali merah, dan jeruk lainnya sebagai bagian rutin dalam hidangan kamu. Akan tetapi, ingatlah untuk menunggu setidaknya setengah jam sebelum menyikat gigi setelah kamu makan buah jeruk. Makanan yang mengandung asam sitrat, seperti jeruk atau lemon bisa melemahkan enamel gigi.

3 dari 4 halaman

4. Seledri

Ketika berbicara tentang merawat gigi, ada baiknya kamu memilih seledri karena termasuk dalam kategori sayuran berserat tinggi. Seledri pada dasarnya membersihkan gigi kamu saat mengunyahnya. Fakta bahwa seledri membutuhkan kunyahan yang kuat juga menghasilkan banyak air liur yang melawan bakteri, ini dapat membantu kesehatan mulut kamu secara keseluruhan.

5. Bawang Bombay

Meskipun kamu mungkin tidak suka menggigit bawang mentah, membumbui salad atau hidangan lainnya dengan bawang mentah akan membantu memperkuat gigi kamu. Faktanya, bawang bombay mentah bekerja untuk membasmi bakteri perusak baik di mulut dan tubuh secara umum.

4 dari 4 halaman

6. Teh Hijau dan Teh Hitam

Polifenol, yang ditemukan dalam teh hijau dan hitam, berinteraksi dengan bakteri penyebab plak dengan membunuh atau menekannya. Bakteri memakan gula di mulut kamu, lalu setelahnya, bakteri mengeluarkan asam perusak enamel gigi. Hal ini membuat teh menjadi pilihan yang tepat selama atau setelah makan, karena teh menekan kehadiran bakteri penghasil asam ini di mulut.

7. Cokelat Hitam

Cokelat hitam adalah makanan super untuk gigi karena senyawa CBH yang telah terbukti membantu mengeraskan enamel gigi, membuat gigi kamu tidak terlalu rentan terhadap kerusakan. Namun, tidak semua jenis cokelat baik untuk kamu. Biji kakaonyalah yang mengandung zat-zat baik bukan cokelat itu sendiri, jadi pastikan kamu memilih opsi cokelat hitam dan ingat untuk menyikat gigi setelahnya.

Jika kamu memakai kawat gigi, sebaiknya hindari cokelat dengan kacang-kacangan. Kamu juga harus menyimpan camilan cokelat pada suhu kamar daripada di lemari es, cokelat yang dingin dan keras bisa sulit untuk digigit.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.