Sukses

Yuk, Isi Akhir Pekan dengan Menanam Bahan Pangan di Rumah

Trend berkebun muncul sejak pandemi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta - Pnademi Covid-19 mengharuskan masyarakat untuk tetap di rumah atau stay at home. Tak terkecuali hampir seluruh sektor pekerjaan dilauakn secara daring di rumah atau work from home (WFH). 

Hal ini membuat banyak orang berlomba-lomba mencari kegiatan untuk mengisi kebosanannya. Nah, menariknya kaum hawa terkhusus ibu-ibu jadi lebih aktif menanam tanaman di rumah.

Cara seperti itu bisa juga loh dilakukan untuk mengisi akhir pekan sebagai bentuk melepas penat atau stres bekerja.

Kalau rumah tidak punya halaman depan atau belakang bagaimana? Eitsss tidak perlu khawatir, karena menanam tidak hanya di kebun saja loh. 

Cara berkebun di rumah bagi pemula pun dapat pula dilakukan dengan mudah. Belakangan ini bahkan muncuk istilah urban farming yaitu bertani atau berkebun di tengah perkotaan yang lahannya tidak begitu luas.

Menanam bahan pangan atau bahan makanan bisa jadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat. Meskipun di rumah tidak mempunyai kebun atau halaman yang luas, Anda bisa tetap menanam tumbuhan dan sejumlah sayuran.

Menerapkan kegiatan ini bisa menjadi salah satu cara Anda untuk menghemat uang. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan bahan makanan yang segar tanpa perlu ke pasar untuk mendapatkanya.

Namun, sebelum menerapkan cara ini kalian perlu belajar terlebih dahulu untuk mengenai tumbuhan agar tidak gagal dalam merawatnya.

Berikut cara menanam bahan pangan tanpa lahan yang luas, dirangkum dari sejumlah artikel di Liputan6.com:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Menggunakan Pot

Beberapa jenis tanaman dapat ditanam menggunakan pot, sehingga kalian tidak perlu kuatir jika tidak memiliki halaman rumah yang luas.

Beberapa jenis tanaman yang bisa ditanam dengan pot yaitu sayuran hijau, tomat, paprika dan terung. Tak hanya itu, kalian juga bisa menanam rempah-rempah, kacang polong, dan selada. 

Jangan lupa memberi lubang di bagian bawah pot untuk drainase, saluran air. Perlu diingat jika ingin menanam sayuran membutuhkan pot yang berukuran besar dan gunakan piring di bawah pot untuk menampung drainase.

 

3 dari 5 halaman

2. Memanfaatkan Atap Rumah

Jika rumah kalian memiliki rooftop atau kalian yang tinggal di apartemen juga memiliki balkon, hal ini dapat dimanfaatkan sebagai area menanam bahan makanan. Alasannya, atap termasuk ideal untuk sayuran yang membutuhkan banyak sinar matahari.

Selain bagus untuk tanaman sayur kalian, penggunaan atap merupakan acara yang lebih efisien. Namun juga tidak sembarang tanaman, pastikan menanam sayuran yang tahan sinar matahari, seperti tomat, paprika, terong, kemangi, thyme, dan rosemary. Tapi ingat, kalian juga harus rutin menyirami tanaman secara teratur.

 

4 dari 5 halaman

3. Gunakan Kotak Jendela

Tips selanjutnya, kalian bisa menggunakan kotak jendela sebagai tempat untuk menaruh pot tanaman. Tanaman yang dapat ditanam disana seperti arugula dan lobak, yang terletak di bawah jendela yang menerima sinar matahari sore yang baik.

Jangan lupa gunakan kotak jendela dari bahan apa saja, bisa jerami, kayu, batu, dan serat asalkan dalamnya 20 cm atau lebih dan memiliki drainase yang baik. Tambahkan tanah pot dengan bahan organik dan pupuk sayuran, jika diinginkan, sebelum menanam benih dan bibit.

5 dari 5 halaman

4. Menanam secara Hidroponik

Berkebun dengan cara hidroponik adalah praktik menanam makanan dalam larutan kaya nutrisi berbasis air. Anda dapat melakukannya di dalam atau di luar ruangan, menjadikannya pilihan yang bagus jika Anda tidak memiliki halaman.

Dalam sistem hidroponik, tanaman pada dasarnya "mengambang" dalam larutan nutrisi. Hidroponik umumnya membutuhkan cahaya dan pompa udara agar tanaman mudah dirawat. Beberapa tanaman paling umum yang dapat Anda tanam secara hidroponik termasuk sayuran hijau, stroberi, tomat, dan paprika.

Namun cara ini memang asing bagi kalian yang tidak terbiasa. Kalian bisa melihat caranya melalui internet. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini