Sukses

5 Manfaat Membaca Buku Bagi Kesehatan Mental, Atasi Stres hingga Gangguan Cemas

Tak sekedar menambah ilmu, membaca buku ternyata baik untuk kesehatan mental Anda.

Liputan6.com, Jakarta - Kemajuan teknologi saat ini membuat buku tidak lagi digemari atau diburu seperti waktu dulu. Orang-orang kini mulai beralih pada bacaan digital. Padahal membaca melalui media smartphone bisa menyebabkan mata tegang hingga sakit kepala.

Seperti kata Joseph Addison dan Sir Richard Steele dalam esainya, “membaca adalah untuk pikiran seperti halnya olahraga bagi tubuh.” Kutipan ini pun dibenarkan oleh sebuah studi yang dilakukan selama beberapa dekade terakhir.

Berisikan pembuktian manfaat ilmiah dari membaca yaitu sebagai kegiatan yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga baik bagi kesehatan mental dan emosional seseorang.

Pada 2009, University of Sussex menemukan bahwa membaca dapat mengurangi stres hingga 68%. Membaca bahkan dapat merilekskan tubuh dengan menurunkan detak jantung dan meredakan ketegangan pada otot.

Setidaknya ada lima manfaat membaca buku yang begitu menakjubkan. Melansir dari Newsbyteapp, Sabtu (9/7/2022), berikut ulasannya.

1. Mengurangi stres dan kecemasan

Apabila Anda mengalami stres dan gangguan cemas berlebih, membaca buku dapat membantu mengalihkan pikiran dan membuat Anda sibuk dengan cara yang menarik. Saat membaca dan terus membaca, pikiran cenderung melakukan perjalanan ke alam lain yang membantu Anda menjadi lebih rileks.

Maksimalkan manfaat yang mungkin Anda dapatkan melalui cara yang tepat, yaitu biasakan membaca buku di tempat dan posisi yang nyaman. Pastikan juga ruangan membaca memiliki pencahayaan yang baik bagi mata Anda.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Manfaat membaca buku

2. Meningkatkan daya ingat dan konsentrasi

Membaca seperti latihan rutin untuk pikiran dan membuatnya tetap sehat dan segar terisi oleh informasi baru. Kalau diibarkan sebuah aplikasi, sistem otak juga perlu diupdate untuk bekerja lebih baik, caranya melalui membaca buku.

Menurut sebuah penelitian, membaca juga dapat membantu memperlambat gangguan mental seperti demensia atau Alzheimer. Sebab membaca membutuhkan perhatian penuh yang membantu dalam meningkatkan konsentrasi. 

Terapi membaca juga mampu merangsang aktivitas mental sekaligus meningkatkan memori seseorang, karena saat membaca Anda harus mengingat karakter dalam buku ataupun plot atau alur cerita.

3. Meningkatkan kosakata

Membaca lebih banyak buku akan memperkenalkan Anda pada kata baru, secara tidak langsung ini dapat membantu meningkatkan kosakata dalam kamus otak Anda. 

Membaca buku yang ditulis dengan baik juga meningkatkan keterampilan komunikasi dan menulis Anda menjadi lebih baik saat menemukan gaya penulisan yang berbeda dari biasanya.

Peningkatan kosakata juga membangun kepercayaan diri. Menurut penelitian, siswa yang terbiasa membaca buku secara teratur sejak usia muda memiliki kemampuan pengembangan diri yang besar dari pada orang yang malas membaca.

3 dari 6 halaman

Manfaat membaca lainnya

4. Memperbaiki kualitas tidur

Membaca buku sebelum tidur lebih baik daripada memainkan ponsel. Sebab penggunaan smartphone atau ponsel yang terus-menerus dapat menghambat tidur Anda.

Sebelum tidur juga menjadi waktu yang paling tepat untuk membaca buku. Ini akan merileksasikan tubuh, pikiran dan membantu Anda mendapatkan kualitas tidur terbaik.

Tapi, pencahayaan lampu saat membaca tetap harus diperhatikan ya. Walaupun dalam keadaan terang, membaca buku akan membuat Anda mengantuk dan memungkinkan tidur di awal waktu.

5. Membaca mengajarkan seseorang untuk berempati

Membaca buku membantu Anda melarikan diri dari kehidupan. Pada saat yang bersamaan, Anda akan diajak masuk dan memahami perspektif orang lain melalui narasi karakter yang berbeda-beda.

Membaca akan membantu seseorang untuk memahami pandangan, perasaan dan emosi orang lain yang berhubungan secara langsung. Pada saat ini Anda juga akan diajarkan cara berempati dengan pemikiran dan skenario yang berbeda dari keyakinan ataupun keinginan kita sendiri.

4 dari 6 halaman

Tips Membangun Kebiasaan Membaca, Khusus Buat Kamu yang Tidak Suka Membaca Buku

Hari Anak Jakarta Membaca atau Hanjaba diperingati setiap tanggal 24 Agustus, sebagaimana dikutip dari laman resmi Perpustakaan Nasional Indonesia. Hanjaba adalah salah satu kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan literasi dan menumbuhkan minat, kegemaran, kebiasaan, dan budaya baca masyarakat DKI Jakarta.

Menurut UNESCO, Indonesia menempati peringkat ke-69 dari 127 negara dalam kompetensi membaca, dan hanya 1 dari 1000 orang di Indonesia yang gemar membaca. Peringkat ini memperkuat bukti bahwa kebiasaan membaca merupakan suatu hal yang semakin sulit ditemui pada masyarakat Indonesia.

Sejak kecil sebenarnya kita telah diajarkan untuk membangun kebiasaan membaca. Namun, beranjak dewasa, kita seringkali justru mengasosiasikan kegiatan membaca dengan sesuatu yang membosankan dan tidak interaktif. Padahal, kebiasaan membaca memiliki manfaat yang beragam pada kesehatan seperti meningkatkan kualitas fungsi otak, hingga mencegah penurunan kognitif akibat usia.

Salah satu studi dari Haskins Laboratory bahkan menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara keterampilan membaca dengan kemampuan konsentrasi seseorang. Seseorang yang terbiasa membaca buku tanpa gambar, terbukti memiliki jangka waktu fokus yang lebih panjang karena terbiasa mempertahankan fokus ke sebuah tulisan tanpa distraksi. Memiliki tingkat fokus yang tinggi ini tentunya juga dapat memberikan manfaat lebih di setiap aktivitas yang kita lakukan. 

Lalu, gimana ya cara membangun kebiasaan membaca buku, jika kita tidak memiliki kebiasaan membaca? Tenang, mungkin kamu bisa simak tips berikut supaya membaca bisa jadi kebiasaan baru yang positif. 

5 dari 6 halaman

Tips membangun kebiasaan membaca

1. Tentukan tujuan membaca

Memiliki visi yang jelas mengenai tujuan membaca kita adalah langkah pertama yang sangat penting. Tanyakan kepada diri apakah buku yang kamu baca bertujuan untuk hiburan atau motivasi? Apakah ingin mempelajari keterampilan tertentu? Atau mungkin ingin meningkatkan kosa kata? Pertanyaan ini nantinya merujuk ke jenis buku yang ingin kamu baca serta cara membacanya.

2. Membaca secara perlahan dan jangan terlalu ambisius

Bagi kamu yang belum terbiasa, membaca buku 5 jam sehari mungkin akan terasa sangat berat. Untuk membangun kebiasaan dari nol, mulailah membaca buku satu halaman per hari. Perlahan, tingkatkan halaman membacamu secara konstan. Ingat, konsistensi merupakan kunci utama dari membangun sebuah kebiasaan baru.

3. Temukan video singkat atau sinopsis buku yang mau dibaca

Sama halnya dengan menonton film, menyelesaikan sebuah buku akan membutuhkan waktu yang tidak singkat. Memahami gambaran umum, konsep dan pemikiran di balik sebuah buku adalah hal yang penting, sehingga kamu bisa menentukan apakah buku yang mau dibaca sepadan dengan waktu yang akan kamu habiskan.

6 dari 6 halaman

Tips membangun kebiasaan membaca lainnya

4. Habit stacking

Waktu kecil, kita mungkin sering melihat orangtua kita minum kopi sambil membaca koran di pagi hari. Hal ini, bisa dianggap sebagai habit stacking, yaitu menggabungkan dua kebiasaan dalam satu aktivitas. Jadi, cobalah untuk mencari kebiasaan apa yang kamu sering lakukan setiap hari, dan sisipkan membaca buku di dalamnya.

Misalnya, kebiasaan minum teh di malam hari sebelum tidur. Kali ini, kamu bisa menyertakan kebiasaan membaca satu halaman buku bersamaan dengan minum teh. Hal ini akan sangat mempermudah kamu dalam membangun kebiasaan baru.

5. Audiobook sebagai teman membaca

Membaca hanya melibatkan satu panca indera saja. Mungkin, hal ini yang membuat kamu menganggap membaca adalah hal yang membosankan. Di zaman sekarang, kamu sudah bisa mengakses jutaan audiobook di internet.

Cobalah untuk membaca buku dan mendengarkan audiobook secara bersamaan untuk meningkatkan interaksi serta mengurangi distraksi dalam membaca. Cara ini juga sangat bagus sebagai latihan dalam meningkatkan kecepatan membaca.

6. Ubah mindset

Tips terakhir yang juga tidak kalah penting adalah merubah pola pikir kita tentang membaca. Jika kita terus menganggap kamu adalah orang yang tidak suka membaca, tips di atas akan sangat terasa sulit untuk dilaksanakan. Mulai sekarang, anggap diri kamu sebagai orang yang suka membaca, niscaya tips di atas akan sangat mudah untuk dilakukan.

Selain buku, kebiasaan membaca juga bisa kamu mulai dengan membaca artikel atau blog yang ada di internet. Salah satu nya, kamu bisa membaca fakta seru dan menarik di ruangbaca oleh Ruangguru!

Nah, itu dia tips sederhana yang mudah-mudahan bisa mulai meningkatkan minat membaca kamu. Selanjutnya, kita tinggal menentukan buku apa yang mau kita baca terlebih dahulu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.