Sukses

5 Cara Mengatasi Strawberry Skin Penyebab Kulit Bintik-Bintik

Ketahui beberapa metode sederhana yang bisa digunakan untuk strawberry skin.

Liputan6.com, Jakarta - Strawberry skin adalah kombinasi dari minyak, bakteri dan sel kulit mati yang terperangkap di kulitmu, membuatnya terlihat seperti biji kecil pada stoberi yang menyebabkan kulit bintik-bintik.

Jika Anda ingin menghilangkannya, terutama selama musim panas, ada beberapa pengobatan rumahan yang bisa Anda gunakan untuk membebaskan kulitmu.

Untuk itu, ketahui beberapa metode sederhana yang bisa digunakan untuk strawberry skin, seperti melansir dari Bright Side, Minggu (3/6/2022).

1. Melembabkan kulitmu setiap hari dan menyeluruh

Menggunakan krim pelembab untuk menghidrasi kulitmu adalah solusi ideal untuk strawberry skin, karena sering kekurangan kelembapan. Ini juga menjadi perawatan di rumah yang mudah.

Ini bisa membantu membuat tekstur kulitmu terlihat lebih baik, dan bisa mencegah munculnya bintik-bintik kecil pada kulit.

Cobalah untuk mendapatkan krim yang tidak mengandung bahan pengawet, karena bisa menyebabkan rasa sakit.

2. Cukur ke arah rambut Anda tumbuh

Mencukur dengan arah yang berlawanan dari yang biasa Anda lakukan bisa mencegah kulitmu teriritasi dan mencegah munculnya luka bakar akibat pisau cukur.

Cobalah untuk mencukur kakimu ke bawah, bukan ke atas. Ini juga bisa membantu jika Anda tidak sering bercukur dan bisa membantumu merawat rambut yang tumbuh ke dalam.

3. Gunakan kain dingin atau es

Jika Anda pernah menggunakan es pada cedera, maka metode ini tidak asing bagimu, karena ini adalah perawatan yang serupa.

Setelah selesai bercukur, mungkin baik untuk meletakkan kain dingin dengan air dingin di area yang Anda cukur, dan biarkan selama beberapa menit.

Itu bisa membuat kemerahan hilang dan rasa sakit yang Anda rasakan dari pisau cukur.

Anda bisa menggunakan apa pun yang Anda miliki di rumah untuk mencoba cara ini, bahkan bisa menggunakan es yang dibungkus kain.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

4. Lebih baik waxing daripada mencukur

Lebih baik meninggalkan waxing daripada mencukur untuk sementara waktu karena itu menyebabkan folikel rambutmu terbuka dan siap menyumbat kulitmu, ditambah lagi bisa menyebabkan infeksi.

Waxing, di sisi lain, adalah pengganti yang baik—itu lebih baik untuk kulitmu, lembut dan Anda tidak perlu melakukannya terlalu sering, sehingga kulitmu tidak terlalu teriritasi dan/atau meradang.

5. Campuran soda kue

Soda kue memiliki banyak manfaat, mulai dari alat pembersih dapur yang bagus, hingga pengelupasan kulit. Ini memiliki anti-inflamasi dan memiliki senyawa antibakteri, menghilangkan sel-sel kulit mati dan memberikan pori-porimu.

Cukup campurkan setengah cangkir oatmeal, 3 sendok makan soda kue, 2 sendok makan madu, dan 1 sendok makan krim.

Kemudian, oleskan pada kakimu dan biarkan selama sekitar 15 menit. Lalu bilas dengan air dingin.

3 dari 4 halaman

Waspadai gejala kanker kulit yang sering diabaikan

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia, di mana kanker kulit menyumbang 1,20 juta kasus secara global.

Melansir dari Times of India, kanker kulit adalah pertumbuhan sel-sel kulit yang tidak normal, yang paling sering berkembang pada kulit yang terpapar sinar matahari, menurut Mayo Clinic. Namun, itu juga bisa berkembang di area tubuh yang tidak biasa terkena sinar matahari.

 Ada tiga jenis utama kanker kulit, di antaranya:

Karsinoma sel skuamosa

Karsinoma sel skuamosa berkembang di sel skuamosa yang membentuk lapisan tengah dan luar kulit, menurut Mayo Clinic. Jenis kanker kulit ini ditandai dengan benjolan keras bewarna merah, bercak bersisik, atau luka yang sembuh dan kemudian terbuka kembali.

Melanoma

Melanoma adalah jenis kanker kulit paling serius yang berkembang di melanosit, sel yang memproduksi melanin. Ini bisa berkembang di dalam tahi lalat atau muncul tiba-tiba di kulitmu sebagai bintik hitam.

Jenis kanker kulit lainnya termasuk limfoma sel T kulit, dermatofibrosarcoma protuberans (DFSP), karsinoma sel merkel, karsinoma sebaceous.

Kanker kulit bisa berkembang di bagian tubuh mana pun. Namun, biasanya terjadi karena paparan sinar UV, sering ditemukan di area tubuh yang terpapar sinar matahari.

Situs umum termasuk wajah, terutama hidung dan pipi, telinga, kulit kepala, bahu, lengan dan tangan.

Konsultasi Dermatologis yang berbasis di London Dr Helene du P Menage mengatakan kepada Express.co.uk, perhatikan baik-baik “tempat umum untuk kanker kulit” termasuk hidung, leher dan telinga.

4 dari 4 halaman

Tanda-tanda kanker kulit

Menurut American Academy of Dermatology Association (AADA), kanker kulit bisa muncul di tubuh dengan berbagai cara. Beberapa tanda-tandanya bisa berupa:

  • Mengubah tahi lalat atau tahi lalat yang terlihat berbeda dari yang lain
  • Pertumbuhan berbentuk kubah
  • Tambalan berisisik
  • Sakit yang tidak sembuh-sembuh atau sakit yang sembuh dan kembali lagi
  • Garis cokelat atau hitam di bawah kuku

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.