Dirayakan Hari Ini, Ketahui 4 Fakta Menarik Hari Makanan Pedas Internasional

Rempah-rempah sendiri sudah digunakan selama lebih dari 6.000 tahun sebagai bumbu masak. Rempah-rempah juga biasa digunakan untuk pengobatan tradisional karena memiliki manfaat kesehatan.

Orang Yunani kuno selalu mengimpor rempah-rempah dari timur seperti lada, kayu manis, cassia, dan jahe ke Mediterania. Dari rempah-rempah itu, mereka bisa membuat masakan pedas yang resepnya masih digunakan sampai sekarang.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk merayakan Hari Makanan Pedas Internasional. Anda bisa datang ke restoran dan memesan berbagai masakan pedas. 

Selanjutnya, cobalah untuk mempelajari lebih banyak tentang jenis-jenis cabai yang ada di seluruh dunia. Setiap jenis cabai diketahui memiliki tingkat kepedasan dan rasa yang berbeda.

Mengadakan perlombaan makan pedas juga bisa dilakukan agar perayaan semakin seru.

Makanan pedas sendiri diketahui memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh. Cabai rawit merupakan sumber beta karoten, kalsium, potasium, dan tinggi vitamin.

Jenis cabai ini disebut bisa membantu mengurangi kadar kolesterol, menurunkan berat badan, meningkatkan metabolisme tubuh, dan mengurangi keinginan untuk makan makanan manis dan berlemak.

Thailand menjadi negara yang identik dengan makanan pedas. Ketika berkunjung ke Thailand, banyak sekali menu makanan pedas yang tersedia. Masyarakat setempat biasa memasak makanan dengan campuran rempah-rempah.

Beberapa makanan yang direkomendasikan adalah masakan daging dan ikan yang dicampur dengan saus kari merah kental. Lalu, sup Tom Yum yang memiliki campuran rasa asam dan pedas.