Pria di Meksiko Minta Dikuburkan Bersama Mobil Kesayangannya Saat Meninggal

pria dikuburkan bersama mobil — foto: FB El Organismo

Liputan6.com, Jakarta Banyak orang mengatakan Anda tidak dapat membawa harta benda ke makam setelah meninggal dunia. Namun seorang pria di Meksiko memutuskan untuk membuktikan bahwa semua orang salah dengan meminta untuk dikuburkan bersama truknya yang berharga saat meninggal.

Karena perjuangannya yang berlarut-larut dengan penyakit yang tidak dapat disembuhkan, Don Adán Arana dari Puerto San Carlos, di Baja California Sur, Meksiko, tidak dapat menikmati truk pick up yang diberikan putranya kepadanya belum lama ini.

Merasa tidak punya banyak waktu di dunia ini, Arana memberi tahu keluarganya bahwa dia ingin dikubur bersama kendaraan itu, agar bisa dikendarai di akhirat.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Inilah dua kuburan keturunan Tionghoa di Desa Wotanngare, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, dibongkar oleh orang tak dikenal. Pelaku diduga sengaja membongkar makam untuk mencari harta karun atau barang berharga di dalam makam.

2 dari 3 halaman

Viral

Dilansir Odditycentral, menghormati keinginan terakhir orang yang Anda cintai adalah hal serius di Meksiko, jadi keluarga mengabulkan permintaan Don Adán Arana dimakamkan bersama truk kesayangannya.

Foto-fotonya pun menjadi viral di media sosial Meksiko menunjukkan sebuah derek digunakan untuk menurunkan truk almarhum ke dalam makam berlapis batu bata, dan peti matinya diletakkan di atas bak truk.

3 dari 3 halaman

Kejadian Serupa

Ilustrasi makam, kuburan, pengorbanan, berkorban. (Gambar oleh MotionStudios dari Pixabay)

Menurut El Universal, delegasi komunitas Francisco Tovar, keluarga pria itu bisa menghadapi denda yang besar, karena mereka tidak meminta jenis otorisasi apa pun untuk penguburan yang tidak biasa.

Meski terdengar aneh, berita dikuburnya seseorang dengan mobil tidak sepenuhnya tidak pernah terdengar. Tahun lalu seorang politisi Afrika Selatan dibaringkan di limusin Mercedes kesayangannya alih-alih peti mati biasa.