Sukses

Disuruh Lakukan Pekerjaan Rumah Tangga, Remaja Nekat Laporkan Ayahnya ke Polisi

Remaja ini bahkan menuduh ayahnya "pekerja anak ilegal" karena memaksanya melakukan pekerjaan rumah yang semestinya tidak ia lakukan.

Liputan6.com, Tiongkok - Seorang anak laki-laki asal Tiongkok, baru-baru ini menjadi perbincangan viral media lokal. Bagaimana tidak, anak berumur 14 tahun itu nekat melaporkan ayahnya sendiri karena telah memaksanya untuk melakukan pekerjaan rumah tangga.

Dia bahkan menuduh ayahnya "pekerja anak ilegal" karena memaksanya melakukan pekerjaan rumah yang semestinya tidak ia lakukan.

Insiden aneh itu terjadi di Ma'anshan, provinsi Anhui, Tiongkok. Melansir dari Oddity Central, Senin (26/7/2021), karena muak melihat putranya dengan tangan dan matanya terpaku pada smartphone-nya dan mengabaikan pekerjaan serta sekolahnya, ayahnya memutuskan untuk memberi putranya pelajaran, yakni dengan menyuruhnya melakukan beberapa pekerjaan rumah tangga.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Laporkan Ayahnya ke Kantor Polisi

Marah dengan tindakan ayahnya yang membuatnya istirahat dari ponselnya, remaja itu akhirnya nekat menyelinap keluar rumah dan langsung pergi ke kantor polisi.

Di kantor polisi, ia ingin membuat laporan dengan menuduh ayahnya "pekerja anak ilegal."

3 dari 3 halaman

Diantar Polisi Pulang ke Rumah

Petugas yang bertugas merasa bingung dengan apa yang dilakukan remaja itu, dan akhirnya menemani bocah itu pulang.

Sesampainya di rumah remaja itu, polisi memberi tahu ayah remaja itu apa yang dituduhkan putranya kepadanya.

Ayahnya pun terperangah dan menjelaskan apa yang telah terjadi, bahwa dia hanya mengambil ponsel anaknya dan menyuruhnya mengerjakan pekerjaan rumah.

Setelah mengetahui alasannya, polisi menyarankan ayahnya untuk mendisiplinkan putranya dan sementara waktu mengambil ponselnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.