Sukses

Viral Kisah Pemuda Rela Antre dari Subuh Demi Dapat Vaksinasi Covid, Sindir yang Tak Mau Divaksin

Perjuangan seorang pria mendapatkan vaksinasi COVID di Kota Yogyakarta.

Liputan6.com, Jakarta Semenjak kasus COVID-19 melonjak pesat, pemerintah mencoba melakukan berbagai langkah untuk menekan penyebaran virus tersebut. Salah satunya dengan mengajak masyarakat sadar akan pentingnya vaksinasi covid untuk meredam penularan virus corona. Bahkan, sudah ada beberapa perusahaan yang mewajibkan karyawan melaksanakan vaksin.

Banyak yang berlomba-lomba untuk mendapatkan vaksin, namun banyak pula yang enggan melakukannya. Seorang pemuda di Yogyakarta yang rela antre dari malam hingga pagi datang demi mendapat vaksin Covid pun mencoba menyindir orang-orang yang tak mau divaksin.

Dari unggahan Tiktok @colex_alex, tampak kepadatan dari orang-orang yang mengantre di depan gerbang puskesmas. Sampai-sampai ada yang mengantre sambil menyantap makanan untuk mengisi perut.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Kuota vaksin yang dibatasi

Demi mendapat nomor antrean, mereka rela antre di pinggir jalan dari pukul 19.00 WIB. Situasi antrean yang membludak, Satpol PP yang bertugas pun ikut turun tangan dalam memantau warga.

"Sebenarnya bukan jam 12 malam bukanya,tapi pagi jam 7. Mereka inisiatif antri sendiri karena keterbatasan kwota dan berebut,makanya mereka rela antri," tulisnya pada kolom komentar.

3 dari 5 halaman

Usaha yang terbayarkan

Esok paginya sebelum matahari terbit, pria itu mengunjungi puskesmas kembali pada 04.17 WIB dan lagi-lagi antrean panjang sudah menyambutnya. 

Setelah penantian yang panjang, akhirnya dia mendapatkan nomor antrian 144. Tak lupa dia pun menitipkan pesan di akhir video. 

"Maka kalian-kalian yang tidak mau divaksin lihatlah ini mereka yang melek akan kesehatan. Rela bersusah payah mendapatkan vaksin," pungkasnya.

4 dari 5 halaman

Kondisi antrean pengunjung

@colex_alex

 

♬ Menunggu Kamu - ANJI
5 dari 5 halaman

Respons Warganet

Unggahan video pejuang vaksin tuai perhatian warganet. Sebagian mereka ada yang merasa bersyukur dan beruntung lantaran pelaksanaan vaksin berlangsung aman terkendali. Dan ada juga beberapa daerah yang merasakan hal yang sama karena kuota vaksin yang terbatas di daerahnya. 

"Bersyukur saya di Bali vaksin lancar tanpa antre krn masing2 desa bergerak dan melibatkan ASN sbg pemantau👍," tulis akun @Sumiati Sastra. 

"Malang jg full terus kuota vaksinnya. Awal2 ditawari g ada yg mau skg semua pada bgg vaksin😂," sahut akun @dita1404:

"Sama kak,jam 11 mlm ee dibubarin pak polisi karna berkerumun,pagi jam 4 an lebih aku dteng lg alhamdulilah dpt nomernya 😁," kata akun @Ita Ita. 

"Menandakan masy makin sadar pentingnya vaksin utk pertahanan tubuh. semua mas copid cepat berlalu. tetap 5 M," ujar akun @Canthoora Kant.

"Emang tensinya ga tinggi mas? aku kaget dikit aja langsung naik tensi, apalagi kecapean suruh nunggu berjam jam😂," tutur akun @Daffa. 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.