Bikin Ngiler, Chef Ini Ciptakan Replika Patung Liberty dari Cokelat

Patung Liberty Coklat Karya Amaury Guichon (Screenshot of Instagram/@amauryguichon)

Liputan6.com, Jakarta Salah satu tempat yang ikonik di dunia ialah Pulau Liberty. Terletak di Amerika Serikat, patung ini menjadi incaran para turis saat berkunjung ke Negeri Paman Sam tersebut.

Patung tersebut menjadi ikon AS yang paling terkenal dengan makna yang sangat mendalam. Tak heran, Patung Liberty itu pun menjadi bahan inspirasi oleh seorang koki dalam menciptakan makanan unik.

Melansir dari Hindustan Times, seorang chef membagikan momen di mana ia membuat sebuah replika Patung Liberty dengan menggunakan cokelat. Kreasinya itu menjadi perbincangan publik karena terlihat sangat mirip dengan yang aslinya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perayaan hari kemerdekaan Amerika Serikat pada 4 Juli tahun ini, berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, perayaan berlangsung di tengah keprihatinan akibat melonjaknya kasus virus korona di sebagian besar wilayah Amerika.

2 dari 3 halaman

Patung Liberty Cokelat Itu Miliki Tinggi 2 Meter Lebih

Koki bernama Amaury Guichon itu memang sering membuat pastry yang terkait coklat dengan berbagai bentuk. Sebelumnya, ia memberikan hadiah kepada The Rock dengan kreasi barbel cokelatnya.

Kali ini, ia ingin menciptakan sesuatu yang sangat bermakna. Amerika Serikat baru saja merayakan hari kemerdekaannya pada tanggal 4 Juli 2021 lalu, Guichon yang baru-baru ini menjadi warga negara AS pun memberikannya hadiah.

Dengan momen tersebut, Guichon pun membuat Patung Liberty dari cokelat. Dalam sebuah video yang dibagikan di akun media sosialnya, Guichon menunjukkan seluruh langkah-langkah yang dilakukannya dalam pembuatan replika Patung Liberty. Sesuai dengan keahlian yang dimilikinya, replika Patung Liberty tersebut terbuat dari cokelat yang dicetak sedemikian rupa.

Proses pembuatan dimulai dengan bagian dasarnya yang membentuk sebuah persegi tempat patung tersebut berdiri. Dari bagian dasar, Guichon menyusun tiap coklat yang dicetaknya satu per satu dengan sangat detail.

Begitu pun, dengan bagian-bagian lainnya, patung tersebut dibuatnya dengan memperhatikan setiap detail yang terdapat padanya. Pada tangan kanannya yang memegang obor, Guichon memberikan tambahan emas pada bagian apinya.

Sedangkan pada tangan kirinya yang memegang tablet juga dituliskan tanggal kemerdekaan A, sama persis pada patung aslinya. Warna patung tersebut juga menyesuaikan dengan warna yang terdapat pada Patung Liberty saat ini.

Patung Liberty cokelat tersebut pun terlihat sangat mirip dengan aslinya, bahkan karya ini juga menjadi salah satu yang tertinggi dari kreasi-kreasi sebelumya miliki Guichon. Patung itu memiliki tinggi 7 kaki dan juga berat sekitar 52 kg lebih.

3 dari 3 halaman

Banyak Pujian Datang Kepada Dirinya Berkat Karyanya

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Amaury Guichon (@amauryguichon)

Sejak penayangannya pada tanggal 7 Juli 2021 lalu, video tersebut telah dilihat oleh 1,1 juta para pengguna Instagram. Pada sebelumnya, chef yang memiliki akun bernama @amauryguichon tersebut juga mengunggah video singkatnya, yang juga telah disukai oleh 750 ribu orang lebih.

Pada unggahan tersebut, Guichon juga menuliskan keterangan, “Patung Liberty Cokelat! Kreasi Cokelat ini sangat saya sayangi!,” tulisnya yang jelaskan video tersebut. “Beratnya 115lbs dan puncaknya 7 kaki, ini adalah barang pameran tertinggi saya.”, lanjutnya yang beritahukan ukuran patung tersebut.

Dalam keterangan tersebut, ia juga memberitahukan tentang kisahnya, “Saya datang ke AS 8 tahun yang lalu dan akhirnya menjadi warga negara baru-baru ini, sangat penting bagi saya untuk menandai kesempatan pada hari libur khusus ini menggunakan simbol kuat yang ditawarkan oleh Prancis ke Amerika Serikat sebagai hadiah persahabatan.”, jelasnya.

Karya ini pun membuat banyak pujian datang kepada dirinya, seperti “Tidak ada kata yang cukup!!! Ini luar biasa spektakuler!!”, tulis akun bernama @netsquiettime. Akun lainnya yang bernama @denisedagher_ juga berkomentar, “Sangat berbakat ini gila sekali,” tulisnya dengan menambahkan emoji tepuk tangan.

Penulis:

Gerda Faradila

Politeknik Negeri Media Kreatif