Sukses

Terpanjang di Dunia, Wanita Ini Akhirnya Potong Kukunya Setelah 30 Tahun

Pemilik kuku terpanjang di dunia akhirnya memutuskan untuk memotongnya setelah menumbuhkannya sejak puluhan tahun silam.

Liputan6.com, Jakarta Pemilik kuku terpanjang di dunia akhirnya memutuskan untuk memotongnya setelah menumbuhkannya sejak puluhan tahun silam.

Pemegang Rekor Dunia Guinness, Ayanna Williams, telah menumbuhkan kukunya selama hampir 30 tahun yang akhirnya mencapai 733,55 cm.

Kini dia memutuskan untuk memotongnya demi "hidup baru" di mana dia bisa melakukan lebih banyak hal, meski dia mengakui dia akan merindukannya.

"Saya telah menumbuhkan kuku saya selama beberapa dekade sekarang. Saya sangat, sangat siap untuk kehidupan baru. Saya tahu saya akan merindukan mereka, tapi kini saatnya untuk membiarkan mereka pergi,” ujarnya kepada Guinness.

Saksikan Video di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tak Menutup Kemungkinan Menumbuhkannya Lagi

"Dengan atau tanpa kuku, saya akan tetap menjadi ratu. Kuku saya tidak membentuk saya tapi saya yang membuat mereka!"

Meskipun senang bisa bergerak lebih mudah, Ayanna tidak menutup kemungkinan untuk menumbuhkannya lagi di masa depan.

 

3 dari 3 halaman

Berpikir Berkali-kali Sebelum Memotongnya

Ayanna mendapatkan rekor dunianya pada tahun 2017 setelah mengambil gelar dari Lee Redmond untuk kuku terpanjang dalam sejarah. Dia mulai menumbuhkannya pada tahun 1979 dan totalnya mencapai 8,65 m. Dia mencelupkannya ke dalam minyak zaitun hangat setiap hari dan menggunakan botol demi botol penguat dan semir untuk menjaganya tetap dalam kondisi prima.

"Itu merupakan sebuah tantangan bagi diri saya sendiri untuk melihat seberapa jauh mereka akan melangkah sebelum mereka mulai berubah bentuk. Saya terus menetapkan tanggal dan tanggal bahwa saya akan memotongnya dan saya tidak bisa melakukannya. Sangat aneh bagaimana mereka menjadi bagian dari dirimu," ujarnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.