Sebelum Terkenal, 6 Selebritas Ini Pernah Dipecat Tak Wajar dari Pekerjaan Mereka

Dikenal karena perannya sebagai Wolverine di film X-Men, Hugh Jackman pernah dipecat karena alasan tak wajar sebelum dia terjun ke dunia akting. Saat remaja, Jackman pernah bekerja mengirimkan brosur dan pamflet ke rumah-rumah di masyarakat setempat.

Namun, pekerjaan sungguhan pertamanya adalah di 7-Eleven. Meskipun memiliki keterampilan layanan pelanggan yang sangat baik, Jackman akhirnya dipecat. Alasannya adalah dia berbicara terlalu banyak dengan pelanggannya.

Melihat ke belakang, aktor berusia 50 tahun itu mengatakan bahwa setiap pekerjaan, tidak peduli seberapa kasarnya pekerjaan itu, mengajarinya sesuatu yang penting, seperti pentingnya memenuhi perannya dan mengambil tanggung jawab.

Madonna telah menjadi salah satu tokoh terkemuka di industri musik selama lebih dari tiga dekade. Dia juga salah satu dari delapan musisi terlaris di dunia, dan satu-satunya wanita yang memegang posisi itu.

Madonna pernah menceritakan kehidupannya sebelum seterkenal sekarang. Setelah kuliah di Universitas Michigan selama dua tahun dengan beasiswa tari, Madonna muda putus sekolah dan pindah ke New York City.

Ketika ditanya tentang pengalaman itu, dia menyebutkan bahwa itu adalah pertama kalinya dia naik pesawat dan naik taksi. Menurutnya, New York tidak seperti yang dia harapkan. Waktu itu, dia tinggal di sebuah apartemen kecil yang dibongkar dalam tiga ruangan terpisah. Dia juga pernah ditodong dan dianiaya.

Madonna juga pernah menjadi pelayan di Dunkin 'Donuts. Namun, dia dipecat setelah secara tidak sengaja menyemprotkan jelly ke salah satu pelanggannya. Ceritanya menunjukkan kekuatan ketekunan dan kerja keras yang sebenarnya bahkan dalam menghadapi kesulitan.

Walter Elias Disney, pelopor dalam industri animasi Amerika, adalah seorang pengusaha, aktor suara, animator, dan produser film.

Pada satu titik dalam hidupnya, Walt Disney mendapat pekerjaan di perusahaan surat kabar bernama Kansas City Star. Namun, editornya menganggapnya kurang kreatif, dan akibatnya, dia dipecat dari posisi tersebut

Joanne Rowling, lebih dikenal sebagai J. K. Rowling, dikenal sebagai pencipta Harry Potter. Serial novel fantasinya telah terjual lebih dari 500 juta kopi di seluruh dunia dan menerima beberapa penghargaan. Dia juga mengawasi skrip untuk semua film Harry Potter, dan dia juga memproduksi film terakhir.

Sebelumnya, ia pernah bekerja menjadi sekretaris di Amnesty Internasional di London. Menurut pengakuannya sendiri, Rowling adalah "sekretaris terburuk yang pernah ada".

Dia sering tenggelam dalam hobinya menulis dan akhirnya mengabaikan pekerjaannya. Dia bahkan dipecat karena alasan yang sama. Dia kemudian menggunakan cek pesangon untuk menghidupi dirinya sendiri sementara dia akhirnya fokus pada menulis.

Elvis Aaron Presley, yang dikenal luas sebagai "Elvis", adalah seorang penyanyi dan aktor Amerika dan salah satu ikon budaya paling berpengaruh.

Sebelum menjadi penyanyi dan aktor terkenal di dunia, Elvis pernah mendapat pekerjaan sebagai pengantar tamu di teater Memphis bernama Loew's State Theater. Namun, dia hanya bekerja di sana selama lima minggu sebelum dia dipecat karena bertengkar dengan rekan kerjanya.

Ternyata, seorang karyawan wanita di teater menyukai Elvis remaja, dan dia memberinya permen gratis. Itu mendorong pengantar lain untuk merasa cemburu yang menyebabkan pertengkaran yang memanas dan pemecatan.

Meskipun kebanyakan orang mengenalnya dari film Taken, Liam Neeson memiliki karier yang panjang dan terkenal, dipenuhi dengan film-film hits seperti Batman Begins, Star Wars, Schindler’s List, dan banyak lagi. Selama bertahun-tahun, ia telah menerima banyak nominasi penghargaan bergengsi termasuk Golden Globe Awards, BAFTA Awards, dan Academy Awards.

Namun, sebelum aktor dari Irlandia Utara ini menjadi sorotan, dia memiliki serangkaian pekerjaan sambilan. Pada satu titik, Neeson juga berlatih untuk menjadi guru di sebuah perguruan tinggi di Newcastle.

Dalam sebuah wawancara, Neeson mengakui bahwa dia menghadapi masalah dengan mendisiplinkan murid-muridnya, dan suatu saat keadaan berubah menjadi agak serius. Ketika mencoba menenangkan kelas yang dipenuhi dengan siswa yang riuh, Neeson memberi tahu seorang remaja yang sangat bandel untuk meninggalkan kelas.

Akan tetapi, bocah 15 tahun itu malah mengeluarkan pisau. Untuk membela diri, Neeson, yang telah berlatih tinju sejak usia sembilan tahun, meninju siswa tersebut. Namun, alih-alih menegur siswa tersebut, otoritas sekolah malah memecatnya.