Sukses

Studi: Tetap Berteman dengan Mantan Kekasih, Anda Memiliki Kepribadian Gelap

Menurut sebuah studi, ternyata orang yang tetap berteman dengan mantan kekasihnya biasanya memiliki kepribadian gelap

Liputan6.com, Jakarta Mengakhiri hubungan asmara dengan orang yang dicintai tidaklah mudah. Bagi kebanyakan orang, apa yang berat dilakukan adalah apakah akan tetap berteman dengan mantan kekasih atau tidak?

Mereka yang berada dalam hubungan asmara yang beracun, seharusnya tak butuh waktu lama untuk memutuskan apakah akan tetap berhubungan dengan mantan atau tidak. Namun faktanya, beberapa orang tetap berteman dengan mantan pasangannya dan jumlah mereka cukup banyak.

Menariknya, sebuah penelitian menemukan beberapa fakta mengejutkan tentang orang-orang yang tetap bersahabat dengan mantan kekasih mereka.

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Studinya

Melansir dari TimeofIndia, studi yang dilakukan oleh Justin K Mogilski dan Lisa L M Welling di Universitas Oakland menemukan bahwa kebanyakan orang yang memiliki kepribadian gelap memilih untuk tetap berteman dengan mantan pasangannya.

Ciri-ciri kepribadian gelap tersebut termasuk narsisme, kurangnya empati, harga diri dan ego yang berlebihan, dll.

 

3 dari 5 halaman

Alasan tetap berteman dengan mantan pasangan

Sekitar 860 peserta menuturkan alasan untuk tetap berteman dengan mantan pasangannya. Para peneliti juga menemukan kebenaran yang mengganggu yakni orang dengan ciri kepribadian gelap lebih cenderung untuk tetap bersahabat dengan mantan kekasih untuk alasan seksual dan praktis.

Menariknya, lebih banyak peserta pria yang menilai alasan praktis dan seksual untuk tetap berteman dengan mantan pasangannya dibandingkan dengan wanita.

 

4 dari 5 halaman

Niat balas dendam

Sesuai abstrak studi, yang diterbitkan di Science Direct, "Orang yang tetap berteman dengan mantan, dapat memberikan kesempatan bagi mantan pasangan untuk bertukar sumber daya yang diinginkan (misalnya, cinta, status, informasi, uang, seks) setelah hubungan romantis. pembubaran."

Ada banyak kasus seperti orang yang mengeksploitasi mantan mitra mereka menggunakan informasi orang dalam yang mereka miliki. Sementara beberapa melakukannya untuk balas dendam; tindakan seperti itu memberi orang lain rasa kendali dan kekuasaan.

 

5 dari 5 halaman

Haruskah tetap berteman dengan mantan?

Ini adalah pertanyaan yang sangat sulit untuk dijawab. Tetapi sebelum Anda memutuskan untuk atau menolaknya, pertimbangkan saja poin ini: Apakah itu akan membantu Anda untuk bergerak maju dan meninggalkan masa lalu Anda?

Dan mengapa Anda ingin berteman dengan mantan pasangan? Menjawab dua pertanyaan ini dan menimbang pro dan kontra pasti akan membantu Anda mengakhiri dilema ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.