Sukses

Lari Maraton 16 Jam Sambil Tarik Truk 1,6 Ton, Atlet Ini Pecahkan Rekor Dunia

Atlet tersebut memecahkan rekor dunia usai berlari maraton dalam waktu 16 jam dan 12 menit sambil menarik truk seberat 1,6 ton.

Liputan6.com, Australia - Lari maraton nampaknya telah menjadi salah satu olahraga yang digemari banyak orang. Lari marathon bahkan kerap dijadikan ajang perlombaan di berbagai belahan dunia.

Tak hanya itu, banyak pula orang yang memecahkan rekor dunia melalui olahraga ini. Baru-baru ini seorang atlet Australia juga memecahkan rekor dunia dengan berlari maraton.

Namun tak sekedar lari, dia juga menarik sebuah truk dengan muatan yang tak biasa yaitu 1,6 ton.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Truk Seberat 1,6 Ton

Melansir dari United Press International, Jumat (5/3/2021), atlet bernama Corey Phillpott yang berasal dari Glenbrook memecahkan rekor dunia usai berlari maraton dalam waktu 16 jam dan 12 menit sambil menarik truk seberat 1,6 ton.

Phillpott menarik truk Ford Ranger seberat 3.300 pon untuk menempuh jarak 26,2 mil melalui Jamison Park di Penrith, New South Wales, untuk mengambil gelar rekor dunia baru untuk Maraton Terkuat Dunia.

3 dari 3 halaman

Untuk Penggalangan Dana

Dengan waktu 16 jam 12 menit, Phillpott sudah cukup untuk mengalahkan rekor sebelumnya yaitu 17 jam yang dipegang oleh atlet AS, Justin True.

"Saya tidak mengalami cedera, saya merasa baik, saya akan pergi lari besok," kata Phillpott kepada Blue Mountains Gazette sesaat setelah memecahkan rekornya.

Phillpott mengatakan dia ingin menarik truk karena dia terinspirasi oleh Ross Edgley, pria Inggris yang menetapkan gelar Marathon Terkuat Dunia asli saat menarik truk pada 2016. Dia selesai dengan waktu 19 jam 36 menit. Prestasi Phillpot ini juga ditujukan sebagai penggalangan dana untuk amal ChildSafe Australia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.