Sukses

Top 3: Penampakan Dapur yang Miliki Letak Tak Biasa

Artikel tentang penampakan dapur tak biasa tersebut menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6, Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang tentu memiliki dapur di rumah mereka. Dapur umumnya terletak di bagian belakang rumah. Namun baru-baru ini viral penampakan sebuah dapur yang memiliki letak tak biasa.

Artikel tentang penampakan dapur tak biasa tersebut menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6, Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang kisah tragis seorang vlogger yang tewas dibakar mantan suami saat live streaming.

Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang tikus pendeteksi ranjau yang diberi penghargaan.

Berikut Top 3 Citizen6:

1. Miliki Letak Tak Biasa, Penampakan Dapur Ini Bikin Tepuk Jidat

Dapur merupakan salah satu ruangan yang sangat penting keberadaannya dalam sebuah rumah. Memasak menjadi hal yang kerap dilakukan setiap harinya. Umumnya dapur terletak di belakang di dalam rumah.

Namun, rupanya tak sedikit juga dapur yang didesain dengan letak dan posisi yang tak biasa.

Selengkapnya…

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Tragis, Vlogger Ini Tewas Dibakar Mantan Suaminya Saat Live Streaming

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) memang marak terjadi. Kini KDRT telah menjadi isu global yang diperhatikan, terutama di masa pandemi Corona COVID-19.

Psikolog Klinis, Wulan Danoekoesoemo, mengatakan bahwa berdasarkan hasil survei yang dilakukan Komisi Nasional Perempuan (Komnas Perempuan), korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) meningkat selama pandemi.

Selengkapnya…

3 dari 3 halaman

3. Selamatkan Ribuan Jiwa, Tikus Pendeteksi Ranjau Darat Ini Diberi Penghargaan

Seekor tikus pendeteksi ranjau darat telah dianugerahi medali emas untuk keberaniannya dan pengabdiannya dalam menyelamatkan nyawa. Magawa, nama tikus tersebut, secara langsung telah menyelamatkan warga Kamboja karena dapat mendeteksi ranjau darat dan bahan peledak yang mematikan.

Setiap penemuan yang dia temukan dapat membantu mengurangi risiko cedera atau kematian bagi penduduk setempat. Melansir dari theguardian, jumlah orang yang telah diamputasi akibat dari ranjau terbilang cukup tinggi di dunia, lebih dari 40.000 orang.

Selengkapnya…

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.