Liputan6.com, Jakarta - Seekor macan kumbang atau black panther tertangkap kamera di Kabini, Karnakata, India. Ini merupakan kejadian langka, karena spesies ini dikabarkan tak pernah terlihat lagi dalam kurun waktu 100 tahun.
Baca Juga
Advertisement
Dalam fotonya, hewan yang juga disebut black panther ini sedang berjalan di tengah pepohonan. Sementara foto lainnya, menunjukkan ia sadar dengan kamera dengan melihat dari balik pohon.
Diketahui foto-foto tersebut merupakan hasil jepretan dari Shaaz Jung. Ia merupakan seorang fotografer untuk NatGeo Film, spesialis kucing besar, dan pemilik the Bison Kabini.
Saksikan Video Pilihan Di Bawah Ini:
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sempat sadar kamera dan mengintip dari balik pohon
Ia memiliki sebuah vila di India yang dikenal dengan The Bison. Selain itu, dirinya juga membantu mendirikan kamp satwa liar yang ramah lingkungan di India Selatan dan Afrika Timur.
Dalam akun Instagram-nya @shaazjung, ia kerap membagikan hasil fotonya, yaitu satwa liar. Mulai dari singa, gajah, sampai macan tutul.
ÂÂÂLihat postingan ini di Instagram
Advertisement
Seperti Karakter Fiksi
Foto-foto yang diunggah ulang akun Twitter @Earth itu mendapat respons baik dari warganet. Tak sedikit dari warganet yang memuji hasil foto dari Shaaz Jung.
Ada pula yang menyebut macan kumbang itu sama seperti karakter fiksi dalam cerita Mowgli karya Rudyard Kipling di The Jungle Book, yaitu Bagheera.Â
A black panther roaming in the jungles of Kabini, India. pic.twitter.com/UT8zodvv0m
— Earth (@earth) July 4, 2020
Respons Warganet
Hingga saat ini, foto tersebut telah disukai oleh 230 ribu dan di retweet lebih dari 53 ribu pengguna Twitter.Â
Second pic : Whatcha looking at, hooman? Want me to eat you? 😅😅
— SK (@SK007_1) July 5, 2020
Only in the real India could Bagheera come alive like he did in the Jungle Book! Just amazing. https://t.co/mbnbHKK5Xk
— Patrick Brauckmann (@vonbrauckmann) July 5, 2020
Is this really real
— Nubi Precious (@NubiSouth) July 5, 2020
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement