Sukses

Potret Unik Warga Malaysia Jalani Lebaran Sambil Physical Distancing

Warga di Malaysia memiliki cara unik untuk tetap bersilaturahmi dengan para tetangga pada Hari Raya Idul Fitri beberapa hari lalu.

Liputan6.com, Malaysia - Hari Raya Idul Fitri tahun ini tentu sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya lantaran dijalani di tengah pandemi Corona atau Covid-19. Hal ini membuat banyak hal tak bisa kita lakukan.

Contohnya saja seperti sholat Id berjamaah dan juga halal bihalal ke rumah tetangga. Di Indonesia sendiri banyak orang yang lantas menjalani sholat Id sendiri di rumah masing-masing dan melakukan silaturahmi secara online.

Seperti yang kita ketahui, berkunjung ke rumah tetangga di hari lebaran menjadi tradisi yang dilakukan beberapa negara muslim. Tak hanya di Indonesia, hal ini juga menjadi tradisi di Malaysia.

Namun warga di Negeri Sembilan, Malaysia memiliki cara unik untuk tetap bersilaturahmi dengan para tetangga pada Hari Raya Idul Fitri beberapa hari lalu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Piknik di depan rumah masing-masing

Sebuah video yang diunggah oleh akun Facebook N9 Info Traffic menunjukkan warga di Negeri Sembilan melakukan “piknik” di depan rumah masing-masing di hari lebaran.

 

3 dari 4 halaman

Tetap bisa bersilaturahmi

Hal ini dilakukan agar tetap bisa bersilaturahmi bersama tetangga dengan cara yang aman. Pada video berdurasi satu menit delapan detik tersebut terlihat beberapa keluarga menyiapkan makanan lebaran mereka di depan rumah dan menyantapnya bersama-sama.

Dengan begitu mereka tetap bisa bercengkrama dan bersilaturahmi dengan para tetangga meski dari jarak jauh.

4 dari 4 halaman

Tuai pujian

Video tersebut lantas mencuri perhatian warganet dan menjadi viral. Tak sedikit yang memberikan pujian dengan mengatakan bahwa ide ini cukup unik. Dengan begitu masyarakat tetap bisa menjalani lebaran bersama para tetangga tanpa menyalahi aturan physical distancing.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.