Donor Darah Bersama Developer Tiongkok Proyek Double Great Residence di Tangerang

DGR juga mudah diakses hanya 5 menit menuju pintu tol Jakarta dan Merak, dan 15 menit menuju pintu tol Jorr Jakarta – Serpong. Dikelilingi oleh beberapa universitas / sekolah ternama, seperti Universitas Pelita Harapan Karawaci, Swiss German University, Jakarta Nanyang School, Universitas Bina Nusantara, Prasetya Mulya, Stella Maris International School, dan Sekolah Tarakanita. Dengan mengusung nama campus residence karena di dalam area hunian Double Great Residence telah bergabung Universitas Esa Unggul dengan estimasi akan menampung sebanyak 7.000 mahasiswa yang tersebar berasal dari seluruh Indonesia.

Captive market dari investasi properti di Double Great Residence ini telah terbentuk secara otomatis. Prioritas Gading Indonesia (PGI) menggandeng investor Nantong Double Great Group dan kontraktor BUMN terbesar berasal dari China, Gezhouba Group Company (CGGC). Investasinya diperkirakan memakan dana hingga Rp 2 triliun. Selain itu Double Great Residence memiliki fasilitas yang sesuai kebutuhan penghuni dengan cara bayar yang sangat mudah, yaitu FREE DP atau DP 0% dan dengan angsuran cukup 2.5 juta perbulan dengan harga unit ditawarkan mulai 460 Jutaan terbilang sangat terjangkau dan terlangka untuk area maju di Tangerang.

Apartemen dengan tipe studio dengan luas 23 meter persegi (m2) hingga tipe 2 bedroom 60 m². Dengan fasilitas maksimal ditambah value tingkat investasi persewaan menjadikan Double Great Residence sebagai salah satu incaran investor yang memiliki nilai investasi ter-seksi di wilayah Tangerang.

Minat investasi dan pembelian property untuk dihuni sendiri ataupun untuk bisnis persewaan, baik komersial maupun residensial di kota mandiri makin meningkat secara signifikan lantaran umumnya kota mandiri memiliki banyak potensi, terutama bagi kota mandiri yang umumnya sudah dapat dikategorikan daerah maju. Investasi properti di kota mandiri, mulai dari apartemen, rumah tapak, hingga ruko memiliki imbal hasil (yield) yang lebih baik. Hal ini yang menyebabkan kenaikan harga properti atau capital gain dari properti komersial didaerah pengembangan kota mandiri juga dinilai lebih baik ketimbang daerah lain yang belum beranjak berkembang bahkan yang baru berkembang sekalipun karena investor property masih akan meraba-raba akan seperti apakah pengembangan kota ini 5-10 tahun mendatang?

Waktu yang terbilang bukan cepat, patut dimaklumi karena harga pengembangan satu daerah dibutuhkan biaya yang tidak sedikit ditambah sulitnya perijinan yang diinginkan developer yang sesuai dengan keinginan. Namun ada satu hal positif yakni saat kawasan ruko dan sekitarnya naik status menjadi berkembang menjadikannya area komersial, harga properti pun melonjak tinggi. 

"Peminat atau investor property cenderung memilih di kota mandiri yang cenderung telah maju pesat meninggalkan daerah lain, karena investor bisa melirik investasi properti komersial selain properti residensial yang telah nyata berdiri dan tertata dengan apik tanpa harus menunggu lama sesuai kenyamanan dan nilai investasi nya berkembang 10 tahun yang akan datang, karena nilai investasi ini mempengaruhi tentunya dari peminat semakin tinggi lahan berkurang maka yang terjadi adalah inflasi” ungkap Marcellus Chandra melalui laporan tertulis, Selasa (3/2/2020).

Dari sisi lokasi, kawasan yang bisa dilirik adalah area yang sudah tergolong daerah maju seperti area penyangga Jakarta, yakni Tangerang.

“Tangerang, misalnya, bisa menjadi pilihan utama. Kawasan ini menarik karena relatif dekat dengan Jakarta, lingkungan telah tertata dengan rapih dan ditunjang fasilitas modern yang pasti menjamin kenyamanan maksimal, terbukti Tangerang memiliki banyak township atau kota mandiri yang dihuni oleh kalangan menengah dan menengah ke atas, Selain kalangan menengah atas, kawasan ini juga diisi dengan masyarakat dengan usia produktif sehingga kawasan ini akan terus tumbuh dan berkembang lebih baik dibanding kawasan lain ” ungkap Marcell. 

Selain itu, di Tangerang akses tol juga sudah semakin mudah, selain juga ada akses kereta rel listrik Commuter Line. Kawasan Tangerang Raya yang meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), ketiganya di Banten, diakui jadi pusat pertumbuhan properti terbesar di Jabodetabek bahkan Indonesia. Pertumbuhan super cepat ini dipengaruhi oleh hadirnya developer skala besar diwilayah Tangerang dan permintaan yang tinggi atas kebutuhan hunian nyaman karena sentimen mengenai Tangerang yang merupakan kawasan menengah atas yang lengkap karena tidak hanya membangun kawasan residensial saja, melainkan juga membangun seluruh sektor lini kehidupan.

Kawasan perkotaan di Tangerang dibangun bersamaan dengan hunian dan juga segala kebutuhan masyarakat. Seperti rumah sakit, mall, pusat perbelanjaan, sekolah, kampus yang memang diperuntukan untuk kelas atas. Sejalan dengan hal itu kawasan komersial di Tangerang juga berkembang pesat. Berbagai jenis area komersial laris manis di pasaran. Pengembang juga berinovasi menghadirkan area komersial yang menunjang pelaku bisnis. Termasuk telah hadirnya pusat konvensi dan pameran terbesar di Indonesia Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, berbagai kegiatan skala nasional bahkan internasional diselenggarakan diarea ini secara rutin, sangat berkelas! Pengembang harus berinovasi dalam meluncurkan produk baru seperti halnya Double Great Residence. 

Inovasi dari Prioritas Gading Indonesia (PGI) untuk menyiasati pasar dan developer membidik segmen pasar yang tepat sangat tepat, membidik masyarakat dengan usia produktif yang pada kenyataannya menjadi sektor utama, Mengapa? Salah satunya adalah kebutuhan Pendidikan terbaik oleh kaum intelektual produktif ini ternyata bukan hanya didominasi wilayah Tangerang tapi seluruh Indonesia.

Dinamakan campus residence karena di dalam area hunian Double Great Residence telah bergabung Universitas Esa Unggul dengan estimasi akan menampung sebanyak 7.000 mahasiswa yang tersebar berasal dari seluruh Indonesia. Captive market dari investasi properti di Double Great Residence ini telah terbentuk secara otomatis.

Karakter Universitas Esa Unggul itu disingkat dalam dua kata yaitu : VISI EMASKU Kata EMAS yang menjadi singkatan nilai tersebut, selain mempresentasi sebutan kampus Universitas Esa Unggul yaitu Kampus Emas, juga melambangkan sesuatu yang mulia. Karena emas adalah logam mulia. Emas tidak berkarat, tidak rusak termakan zaman, dan selalu berharga dan relevan dari masa ke masa. Begitupula dengan karakter dari sivitas akademika UEU

THE FIRST PARKING LIFT APARTEMEN, merupakan konsep hunian modern dan nyaman berbentuk apartement, dibangun diatas lahan seluas 3,2 Ha mengusung konsep hunian edukatif pertama di Gading Serpong. Telah bergabungnya Universitas Esa Unggul seluas 15.000m2 (-+ 6.000 mahasiswa) membuat DGR cocok sebagai hunian untuk anda berinvestasi, karena hunian ini sudah memiliki captive market langsung dibawah unit anda.

"Kawasan perniagaan kota Tangerang saat ini sudah mudah diakses melalui beragam transportasi mulai dari motor, mobil, bus, hingga kereta api yang sudah terintegrasi dengan baik. Double Great Residence juga sangat dekat menuju pusat hiburan dan rekreasi, pusat pendidikan hingga fasilitas kesehatan beragam pilihan. Ragam fasilitas yang ditawarkan merupakan bagian dari pengembangan kawasan Tangerang menjadi integrated smart city," papar Guo Yong He, Direktur Utama PGI. S

itu Double Great Residence memiliki fasilitas yang sesuai kebutuhan penghuni dengan cara bayar yang sangat mudah, yaitu FREE DP atau DP 0% dan dengan angsuran cukup 2.5 juta perbulan dengan harga unit ditawarkan mulai 460 Jutaan terbilang sangat terjangkau dan terlangka untuk area maju di Tangerang. Apartemen dengan tipe studio dengan luas 21 meter persegi (m2) hingga tipe 2 bedroom 60 m². Proyek Double Great Residence adalah hunian berkonsep apartemen yang terintegrasi langsung dengan kampus di kawasan Gading Serpong, Tangerang Selatan.

Apartemen yang menyasar segmen menengah atas ini terdiri dari 9 tower. Tahap pertama terdiri dari 3 Tower yaitu Tower Arkose, Moraine dan Mia, Hunian yang dibangun di lahan seluas 3 hektar ini memiliki konsep unik yaitu campus residence yang ditawarkan lengkap dengan area pendidikan seluas lebih dari 15.000 m2. Guo Yong He, mengatakan bahwa membangun bisnis bukan sebuah hal sederhana.

Salah satu langkah penting bagi setiap pebisnis adalah menentukan lokasi dimana bisnisnya akan beroperasi. Lokasi bisnis yang strategis dan modern merupakan salah satu faktor penentu kesuksesan usaha. Prioritas Gading Indonesia (PGI) menggandeng investor Nantong Double Great Group dan kontraktor BUMN terbesar berasal dari China, Gezhouba Group Company (CGGC). Investasinya diperkirakan memakan dana hingga Rp 2 triliun.