Sukses

Demi Video Tik Tok, Pegawai Restoran Ini Nekat Mandi di Bak Cuci Piring

Pegawai tersebut nekat berendam tanpa mengenakan pakaian di dalam bak cuci piring.,

Liputan6.com, Jakarta - Saat ini tak sedikit orang yang rela melakukan apa saja untuk membuat konten menarik di media sosial. Tentu saja hal tersebut dilakukan untuk mendapat banyak like dan juga komentar dari para pengikut.

Sebagian bahkan tak segan melakukan hal "gila" demi sebuah konten. Seperti yang dilakukan seorang pegawai restoran cepat saji di Michigan, Amerika Serikat.

Seorang pegawai pria di restoran cepat saji Wendy's di Greenville, Michigan, baru-baru ini mendapat kecaman usai mandi di wastafel restoran tersebut.

Aksinya direkam dalam sebuah video yang awalnya diunggah melalui akun Tik Tok. Tak berselang lama, video tersebut turut diunggah ulang di berbagai media sosial lain, salah satunya Twitter.

Akun @JasonZamarron mengunggah potongan video tersebut yang menunjukkan seorang pria berendam di bak cuci piring lengkap dengan air busa yang menutupi badannya.

"Ini terjadi di gerai Wendys di Greenville Michigan," tulis keterangan dari video berdurasi 25 detik itu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Videonya Viral

3 dari 4 halaman

Berendam di bak cuci piring

Alih-alih memperingatkan temannya yang melakukan aksi konyol tersebut, seorang pegawai lain justru melempar spons cuci piring.

"Cuci dirimu," suruhnya.

Pria yang berada di dalam wastafel pun mengaku bahwa dirinya merasa sedang berada di dalam hot tub.

4 dari 4 halaman

Dipecat

Melansir dari The Daily News, Senin (17/2/2020), para pegawai yang terlibat dalam video tersebut kini telah dipecat.

"Kami sangat menanggapinya dengan serius. Kami telah mengambil tindakan tegas untuk memastikan bahwa hal seperti ini tak akan terjadi lagi," ucap Christian Camp, perwakilan dari Tim Schostak yang mengelola gerai Wendy's.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.