Sukses

Perawat di Kereta Dijauhi karena Virus Corona, Aksi Suaminya Banjir Pujian

Dari Virus Corona menjadi COVID-19, wabah virus berbahaya tersebut masih menjadi kecaman bagi penduduk dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Dari Virus Corona menjadi COVID-19, wabah virus berbahaya tersebut masih menjadi sorotan penduduk dunia. Virus mematikan ini telah membuat publik melakukan berbagai upaya agar tidak terinfeksi Covid-19.

Di tengah wabah Virus Corona yang telah menginfeksi ribuan orang, terdapat dampak buruk lainnya yang melibatkan diskriminasi terhadap perawat yang sedang berjuang merawat pasien.

Tidak sedikit para perawat yang mendapat perlakuan tak enak dari orang di sekitarnya. Hal ini pula yang dialami seorang perawat bernama Peng Cheng Yu ketika menaiki transportasi umum.

Saksikan Video Pilihan Di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ungkapan suami bangga karena istrinya perawat

Cheng Yu mengalami kejadian yang tidak pernah ia duga. Dirinya dijauhi saat sedang naik angkutan umum karena penumpang lain takut kalau dirinya tertular virus saat sedang merawat pasiennya.

Melaui akun Facebook suaminya, Yeo Yeu Ann membagikan kejadian tak menyenangkan tersebut.

"Sangat bangga dengan istriku yang cantik ketika dia pergi bekerja setiap hari. Masalahnya, dia memperhatikan bahwa orang-orang di kereta telah memberinya sedikit ruang. Dia menyebabkan orang lain khawatir saat mengenakan seragam di kereta, jadi dari apa yang saya tahu, dia berpikir untuk berganti pakaian sebelum dia naik kereta. Itu dia, sangat perhatian demi orang lain," tulis Yeo Yeu Ann dalam akun Facebook-nya.

3 dari 3 halaman

Mendapat dukungan warganet

Menurutnya, menjadi perawat adalah satu hal yang harus dibanggakan, dihormati, dan dikagumi di depan umum. Terutama saat sedang seperti ini.

Unggahannya tersebut pun telah dibagikan lebih dari 4000 kali dan berbagai macam komentar yang menunjukkan dukungan untuk perawat sekaligus istrinya tersebut.

Penulis: 

Ulya Kaltsum

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.