Sukses

Cuci Wajan Pakai Genangan Air di Jalan, Aksi Penjual Jajanan Bikin Warganet Heboh

Baru-baru ini, tersebar sebuah video yang menampilkan seorang pedagang sedang mencuci wajan masaknya menggunakan air genangan di jalan.

Liputan6.com, Jakarta - Jajanan di pinggir jalan terkadang memang terlihat lebih menggiurkan. Namun, tak semua jajanan yang dijual di pinggir jalan itu sehat, lo. Terbukti dari makanan yang sering dikelilingi seranga seperti lalat.

Jajanan pinggir jalan memang terlihat menggoda. Apalagi rasanya yang enak dan harganya yang terjangkau. Hal tersebut tentu menarik siapa pun untuk membeli. Namun, di balik harganya yang terjangkau, terdapat bahaya yang mengintai pada makanan tersebut yang tak sebanding dengan harganya.

Baru-baru ini, tersebar sebuah video yang menampilkan seorang pedagang sedang mencuci wajan masaknya menggunakan air genangan di jalan.

Saksikan Video Pilihan Di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Mencuci Wajan dengan Air Genangan

Video yang dibagikan akun Twitter bernama @tiaradiratna, memperlihatkan seorang bapak-bapak sedang membungkuk dan mencuci wajan pencetak telur menggunakan genangan air di pinggir jalan.

Dalam video berdurasi 49 detik tersebut tampak setelah berkali-kali membasuh wajan dengan air genangan, bapak tersebut kembali meletakkan wajan pencetak telur ke atas kompornya.

"Bapaknya nyuci wajan telur puyuh pake genangan air becek. Bikin takut jajan lagi huhu. Aku yakin banyak penjual yang bersih dan higenis tapi kalau udah lihat kayak gini pakai mata sendiri," tulis @tiaradiratna dalam akun Twitter-nya.

3 dari 3 halaman

Respons Warganet

Karena aksinya tersebut, video itu viral dan mendapat beragam respons warganet. Berbagai macam tanggapan dilontarkan warganet, ada yang tak suka dan juga menyayangkan aksi sang pemilik akun tak langsung menegurnya. 

          — Tiara Adiratna (@tiaradiratna) February 11, 2020

Hingga kini video tersebut telah ditonton lebih dari 200 ribu pengguna Twitter.

Penulis: 

Ulya Kaltsum 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini