Sukses

Beri Penghormatan Korban Kebakaran Australia, Gajah di Thailand Ikut Pawai

Kebakaran hutan yang melanda Australia memberikan luka bagi siapa saja yang melihatnya.

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran hutan yang terjadi di Australia menimbulkan banyak kerugian. Salah satunya dengan musnahnya habitat liar asli negara tersebut, seperti koala dan kanguru. Beberapa foto yang telah tersebar di media sosial bahkan membuat orang yang melihatnya miris karena kasihan.

Publik, khususnya para pengguna jejaring sosial juga menanggapi kebakaran hutan Australia melalui tagar #PrayForAustralia. Namun, bukan hanya ramai di media sosial saja, bencana ini juga mendapat simpati dari berbagai pihak di belahan dunia. Salah satunya adalah aksi para gajah dan siswa ini.

Sekelompok gajah dan siswa mengadakan pawai hening di kamp gajah Thailand. Tujuannya adalah untuk memberi penghormatan dan meningkatkan kesadaran bahwa terdapat jutaan hewan yang terbunuh dalam kebakaran hutan Australia.

Saksikan Video Pilihan Di Bawah Ini :

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Gajah dan Mahout Gelar Aksi

Sekelompok gajah dan mahout melakukan aksinya dengan membawa plakat bertuliskan “Pray For Australia.” Dalam plakat tersebut juga terdapat gambar dan kartun binatang di acara yang diselenggarakan Ayutthaya Elephant Palace & Royal Kraal, objek wisata lokal.

"Hari ini saya ingin mengirim dukungan saya ke semua hewan liar di Australia. Saya ingin semua hewan bertahan di sana, dan saya ingin mereka semua di Australia tetap hidup," kata siswa sekolah dasar Laksaporn Loetpiriyakamol.

Pemerintah Australia menyebut bahwa krisis kebakaran hutan tersebut merupakan ‘bencana ekologis’ dengan satu miliar hewan terbunuh atau berisiko setelahnya.

3 dari 3 halaman

Dampak dari Kebakaran Hutan Australia

Beberapa yang terkena dampak dari kebakaran hutan tersebut adalah spesies koala dan walabi batu, kanguru, juga terdapat spesises terancam punah seperti burung pemakan madu bupati dan burung nuri tanah barat.

"Gajah-gajah benar-benar sedih dengan apa yang terjadi pada sepupu mereka di Australia," kata Michelle Reedy, sukarelawan Australia di kamp.

Secara budaya, gajah menjadi hewan yang penting di Thailand. Mereka adalah hewan nasional kerajaan di Asia tenggara dan penting dalam kesusastraan dan sejarahnya.

Penulis:

Ulya Kaltsum

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.