Asik Main Gim, Pria Ini Meregang Nyawa Lantaran Tidak Sengaja Minum Deterjen

Ilustrasi PUBG. (Liputan6.com/Rino Abonita)

Liputan6.com, Jakarta - Bermain gim nampaknya menjadi hal yang mengasyikan bagi sebagain besar orang. Tak hanya untuk mengisi waktu di saat senggang, bermain gim juga bisa mengurangi stres.

Keseruan gim online juga membuat banyak orang seolah kecanduan hingga menghabiskan waktu berjam-jam untuk menuntaskannya. Mereka juga tak mengenal waktu dan tempat lantaran bisa memainkannya di mana saja menggunakan ponsel.

Namun, ada baiknya kamu ingat waktu dan tak terlalu fokus ketika bermain gim. Pasalnya, seorang pria di India, harus meregang nyawa karena tak sengaja meminum deterjen lantaran terlalu asik bermain gim di ponselnya.

Melansir dari Oriental Daily, Kamis (19/12/2019), pria bernama Saurabh Yadav awalnya hendak melakukan perjalanan menggunakan kereta ekspres dari Madhya Pradesh ke Agra. Tak sendiri, Yadav pergi bersama temannya, Santosh Sharma.

Untuk mengisi waktu di perjalanan, Yadav mulai memainkan gim di ponselnya. Saat masih sibuk dengan ponselnya, Yadav merasakan haus yang tak tertahankan.

Tanpa memalingkan pandangannya dari ponsel, Yadav membuka tas Sharma dan mengambil sebuah kaleng berisi cairan. Tanpa membacanya terlebih dahulu, Yadav langsung menenggak isi dari kaleng tersebut. Tiba-tiba saja Yadav merasa organ dalam tubuhnya seperti terbakar, dia lantas terkejut ketika melihat kaleng yang diminumnya berisi cairan pembersih.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Jumlah pasien kecanduan game online yang ditangani RSUD Dr Soebandi Jember meningkat, hingga mencapai 5 pasien per minggu.

2 dari 2 halaman

Tewas Keracunan

Meninggal Dunia Berduka Cita — Ilustrasi Foto R.I.P atau Beristirahat dengan Damai. (iStockphoto)

Dengan keadaan panik, Sharma meminta bantuan petugas kereta, namun sayang kereta berjalan dengan kecepatan tinggi dan hanya bisa berhenti di stasiun tujuan.

Yadav akhirnya menghembuskan napas terakhirnya di perjalanan akibat keracunan. Ketika ditanya pihak berwajib mengapa Sharma membawa cairan pembersih di dalam tasnya, dia mengatakan bahwa dirinya berprofesi sebagai penjual perhiasan.

Cairan pembersih tersebut dibutuhkannya untuk membersihkan perhiasan-perhiasan peraknya secara rutin. Meski begitu, pihak keluarga Yadav menuding bahwa Sharma secara sengaja membiarkan Yadav meminumnya untuk meracuni Yadav.