Sukses

Dikira Mau Bunuh Diri, Remaja Panjat Pohon Bikin Geger Warga

Remaja panjat pohon bikin geger warga karena dikira ingin bunuh diri, padahal itu hanya kesalahpahaman.

Liputan6.com, Jakarta - Kesalahpahaman bisa terjadi. Begitupun ketika seorang remaja berusia 15 tahun yang kedapatan berada di pohon setinggi 7 meter. Warga sekitar menyangka remaja itu akan bunuh diri.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @ndorobeii, terlihat warga bergerumul melihat penyelamatan remaja itu untuk turun dari pohon. Video itu merupakan laporan warga yang dikirimkan kepada @ndorobeii.

Dalam unggahan itu pun dituliskan kejadian terjadi Sabtu (3/8/2019), di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kotawaringin Timur.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Menggunakan truk

Upaya untuk menurunkan remaja lelaki itu pun hingga perlu mendatangkan truk. Setelah diselamatkan, remaja itu diperiksa kesehatannya.

Di akhir video, terlihat anak itu diberi makanan.

Dilansir dari Instagram @ndorobeii dan Borneo News, Selasa (6/8/2019), peristiwa itu terjadi pukul 09.00 WIB.

3 dari 4 halaman

Bukan ingin bunuh diri

Meski awalnya warga geger karena dikira remaja itu akan bunuh diri, tapi ternyata itu hanya kesalahpahaman. Setelah berhasil turun, remaja itu menyatakan bukan ingin bunuh diri.

Dilansir dari Borneo News, pihak Polsek Jaya Karya pun menyatakan remaja itu bukan ingin bunuh diri, melainkan ingin melihat siswi MTs. Remaja itu pun mengaku telah biasa memanjat pohon.

4 dari 4 halaman

Respons warganet

Video rekaman warganet yang diunggah di Instagram @ndorobeii itu telah ditonton lebih dari 59 ribu kali. Beragam komentar dari warganet pun muncul.

Banyak warga yang menganggapnya lucu. Itu misalnya komentar dari @miia.andrea, "Wkwkwkkk... Lucu banget dah tuh bocah".

Begitu pun dengan kelakar dari @rickyxandriarickyxandria,"Mayan dapet nasi bungkus"

Ada pula komentar dari @riantiarnosutopo, "Hehehe namanya juga anak anak, kadang dunianya berbeda dengan dunia orang dewasa."

 

Penulis:

Santi Muhrianti

Universitas Padjadjaran

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.