Sukses

6 Tips Berbelanja untuk Lebaran Saat Kepepet

Terbatasnya waktu yang dimiliki membuat banyak orang baru sempat membeli baju lebaran pada waktu yang "mepet".

Liputan6.com, Jakarta Berbelanja untuk idulfitri bisa sangat menyenangkan dan melelahkan secara bersamaan. Padatnya jadwal yang dimiliki, membuat sebagian orang baru bisa membeli persiapan lebaran pada saat-saat terakhir menjelang lebaran.

Jadwal yang begitu padat terkadang bisa membuat seseorang menjadi stres dan merasa terdesak. Apalagi jika waktu idulfitri sudah di depan mata, beberapa orang bisa saja merasa terdesak.

Namun, dengan pengaturan waktu yang baik mungkin saja kamu bisa menemukan apa yang kamu cari untuk hari raya. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu terapkan saat akan berbelanja untuk hari raya di waktu yang sempit.

1. Buat Daftar Belanja

Buatlah daftar berisi hal-hal yang kamu butuhkan untuk lebaran, baik itu hadiah maupun makanan. Daftar tersebut dapat membantumu menjadi lebih terorganisasi.

Daftar ini juga dapat membantumu menghindari membeli hal-hal yang tidak dibutuhkan dan malah melupakan tujuan utama. Jangan lupa untuk selalu mengecek daftar setelah kamu membeli sesuatu.

Mengecek daftar berfungsi untuk memastikan kamu tidak melewatkan apa pun. Jika tidak memiliki ide, kamu bisa mencari referensi secara online untuk mempermudah menemukan model yang diinginkan.

2. Pengaturan Waktu

Saat berpuasa, tingkat energimu menjadi semakin rendah. Cobalah untuk berbelanja ketika kamu memiliki lebih banyak energi.

Usahakan untuk tidak berbelanja saat larut malam atau setelah berbuka puasa. Itu karena, akan sangat sulit untuk menghindari keramaian pada waktu tersebut.

Jadi, lebih baik hindari jam sibuk dan sesuaikan dengan jadwal dan tempat kamu tinggal.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. Memiliki Rencana Belanja

Akibat dari belanja di akhir waktu, kamu mungkin akan belanja secara terburu-buru. Kamu mungkin saja akan membuang-buang waktumu untuk mencari dari satu tempat ke tempat lain dan melewati banyak kerumunan orang.

Hal tersebut pada akhirnya akan membuatmu kelelahan dan menjadi sangat sensitif. Sebagai alternatif, kamu bisa memilih kompleks perbelanjaan yang jaraknya berdekatan antara satu dengan yang lain.

4. Berbelanja Bersama Teman atau Keluarga

Saat kamu berbelanja bersama orang lain, kamu bisa membagi tugas dengan yang lain dan berbelanja dengan lebih cepat. Apalagi jika kalian sudah memiliki daftar belanjaan yang harus dibeli.

Kamu bisa meminta seseorang untuk ikut membantumu berbelanja. Sebagai gantinya, kamu juga bisa membantu mereka berbelanja.

5. Buat Anggaran

Saat berbelanja di waktu yang sempit, simpan sebagian anggaranmu untuk menghindari pengeluaran yang tidak perlu. Manfaatkan berbagai diskon dan penawaran khusus yang telah disediakan khusus untuk menyambut idulfitri.

Kabar baiknya, kamu mungkin akan menemukan lebih banyak penawaran bagus menjelang akhir bulan atau beberapa hari menjelang idulfitri.

6. Berbelanja Secara Online

Saat mencari busana untuk idulfitri, kamu bisa mencarinya di beberapa situs belanja online. Selain pakaian, mungkin saja kamu juga akan menemukan beberapa barang lain yang kamu butuhkan.

Namun, pastikan barang-barang yang kamu beli akan sampai tepat waktu dan tidak terlalu mendekati waktu lebaran. Hal itu dilakukan agar kamu bisa memiliki waktu lebih banyak untuk mencuci dan mempersiapkannya terlebih dahulu.

Berbelanja secara online juga bisa memberi keuntungan berupa penghematan waktu dan tenaga. Selain itu, kamu juga bisa menemukan berbagai diskon menarik dan mendapat banyak potongan harga yang mungkin tidak akan kamu dapatkan jika berbelanja secara langsung.

Di samping berbagai keuntungan yang ditawarkan, jangan lupa bahwa berbelanja secara online juga memiliki beberapa dampak negatif. Apalagi jika semua tidak sesuai dengan rencana.

Bijaklah dalam mengatur waktu dan uangmu saat berbelanja. Tahan dirimu agar tidak membeli barang yang tidak terlalu diperlukan. Selamat berbelanja!

 

Reporter:

Rahma Wulan Mei Anjaeni

Universitas Pendidikan Indonesia

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.