Sukses

Apa Kata Netizen di Debat Capres dan Cawapres Perdana 2019?

Penasaran seperti apa respons publik, khususnya para pengguna jejaring sosial mengenai debat capres dan cawapres 2019 perdana ini?

Liputan6.com, Jakarta - Debat capres dan cawapres 2019 perdana yang tengah berlangsung di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, tentu sangat dinantikan publik di Tanah Air.

Pada debat Pilpres 2019 pertama ini, melibatkan dua pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden. Paslon nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, sementara paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Masing-masing pasangan calon pun telah merancang visi misi yang nantinya akan turut menjadi bahan pertimbangan masyarakat dalam memilih pemimpin negaranya.

Moderator debat perdana capres dan cawapres ini yakni Ira Koesno dan Imam Priyono. Nah, akan ada empat tema yang akan dibahas pada debat kali ini, di antaranya Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), Korupsi dan Terorisme.

Nah, penasaran seperti apa respons publik, khususnya para pengguna jejaring sosial mengenai debat capres dan cawapres 2019 perdana ini? Berikut pantauan tim Citizen6-Liputan6.com, di lini masa Twitter, Kamis (17/1/2019).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Visi dan Misi

Kedua paslon presiden dan wakil presiden telah menyiapkan visi dan misi yang akan ditawarkan ke publik di Pilpres 2019. Adapun visi Jokowi-Ma'ruf yakni “Terwujudnya Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian, berlandaskan gotong-royong."

Upaya dalam mewujudkan visi Jokowi-Ma'ruf ditempuh melalui 9 misi, penjabaran visi dan misi ini tertuang pada berkas visi misi Jokowi-Ma'ruf yang terdiri dari 38 halaman. Pada tiap misinya terdapat program-program yang ditawarkan Jokowi-Ma'ruf.

Sementara itu, visi dari pasangan Prabowo-Sandi adalah “Terwujudnya Bangsa dan Negara Republik Indonesia yang adil, makmur, religius, dan bermartabat dalam bingkai persatuan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.” Pada bagian misi, Prabowo-Sandi menetapkan 5 poin.

Berikut respons netizen mengenai visi-misi kedua paslon presiden dan wakil presiden pada debat Pilpres 2019 perdana ini.

"Pak jokowi dan pak ma'ruf amien, berdua bajunya putih2. Fix di vikendi ini mah mainnya," cuit @jian_priana.

"VISI dan MISI Paslon 1 dapat disimpulkan "optimisme yang berkeadilan" VISI dan MISI Paslon 2 dapat disimpulkan "Indonesia menang, lebih mensejahterakan Aparat penegak hukum," cuit @bayuweldy.

"Tadi menit awal pa jokowi ngomong, mas addie ms nunduk aja lagi ngetwit kali ya," ujar akun @ullfie.

"Interesting that Prabowo handed time over to Sandi during his opening statement and Jokowi took up all his time himself and still ran over #DebatPertamaPilpres2019," cuit akun @e_mannAU.

"Biar beda pendapat, yang terpenting jangan TERPECAH BELAH !!! #DebatPilpres2019," ujar akun @Narvidy.

"Penasaran sama jas yg dipakek pak sandi harganya berapa:( #DebatPertamaPilpres2019," celothe akun @wienantiullya.

"Selamat menikmati debat. Saya remaja kurang paham tentang politik, siapapun presidennya tolong, buat lapangan pekerjaan untuk anak anak lulusan SMK sesuai dengan jurusanya masing-masing , terimakasih #DebatPilpres2019," ujar akun @Arditalrst.

"Alasan nonton debat pilpres: -Nonton Jokowi-Ma'ruf ✖ -Nonton Prabowo-Sandi ✖ -Nonton Ira Koesno ✖ -Tau skincare Sandiaga Uno ✖ -Tau merk sarung Kiai Ma'ruf ✔ #DebatPilpres2019 #DebatCapres," kelakar akun @tigakmlagi.

"Gak greget soalnya gak ada ethes disitu. Aku kan tim ethes 👌 #DebatPilpres2019," akun @bilalalaaa.

"Liat debat di sosmed, tipi di rumah dijajah emak #DebatPilpres2019," kekuh akun @Lenny_fajriyah.

3 dari 6 halaman

Tema Hukum

Tema pertama dalam debat Pilpres 2019 edisi perdana adalah hukum. Begini respons netizen mengenai tema hukum.

"Pak Jokowi menyampaikan bahwa penegakan hukum dan penegakan HAM berlaku seimbang," kata akun @ErickVe.

"Biyar hukum yg menangani, yang penting ceria," lanjut akun @Noviantiratna1.

"KH Ma’ruf Amin sebagai ulama panutan akan mempertegas jalannya negara yang bersih, koruptor meradang, “Mafia hukum” makin prustasi akut," tulis akun @Alika15131848.

"Pertanyaan tentang hukum dan HAM, 01 jawabannya nyonyek," sahut akun @r_imantoko.

"Orang minta kejelasan hukum ham, malah di tuduh nyerang oleh pak jokowi, jawaban yang tak jelas #DebatPertamaPilpres2019," kata akun @DekaPangendra.

"Negara ini negara hukum, silahkan di laporkan. Maklum, mainnya kurang jauh," tulis akun @siskasyarif.

"Dalam aplikasinya nanti, siapapun yang terpilih. Para Capres harus menegakan hukum dan keadilan," kata akun @knegatif.

4 dari 6 halaman

Tema HAM

Tema selanjutnya dalam debat Pilpres 2019 edisi perdana adalah Hak Asasi Manusia (HAM). Begini respons netizen mengenai tema HAM.

"Jgn biarkan yg sedang dlm kasus HAM jadi pemimpin bagi kita," ujar akun @SariaTamara. 

"kadang masih ada yg nganggep bbrp tindakan hukum melanggar ham, mungkin perlu diamandemen? idk-??? #DebatPilpres2019" komentar akun @vorfreudef.

"#DebatPilpres2019 HAM Imbang," tulis akun @arieuntoro

"Sedikit contoh dari kesetaraan HAM adalah, bonus yang diberikan untuk atlit Asian games dan Asian para games sama," tambah akun @HarsonoUmayya.

"Ronde Hukum & HAM kurang menarik!! #DebatPilpres2019" ujar akun @Khasanbs.

"Beban pertahana amat berat, bertarung si level teoritis, pdhal lvel praktis sudah di lalui, harusnya kedua level ini di kaloborasi. Tpi kenyataan tidak. Masih unggul pihak penantang yg bermain di wilyah realitis dan praktis pd tema HAM. #DebatPilpres2019" tambah akun @acasamasama.

"‏Oke, tema HAM sdh habis tanpa satupun narasi tindak lanjut trhdp peristiwa HAM berat~#DebatPilpres2019" tulis akun @mahafadil.

5 dari 6 halaman

Tema Korupsi

Debat Pilpres 2019 sesi ketiga dengan tema korupsi. Berikut respons warganet mengenai tema korupsi.

"Korupsi mah diri sendiri koruptornya yg perlu dibenahi. Gaji kurang kalo sebagai manusyah ya kurang terooos, kalo ga syukur. Kan?" cuit akun @shitlicious.

"Semoga aspirasi kita bisa sampai ke penguasa2 di atas pak, sebenarnya ini masalah hati. Kalo hati kiat baik, gaji cm sedikit jg menghindari dr nama nya korupsi," kata akun @stephandimass.

"Gaji gede mah ga menjamin orang ga bakal korupsi. Dia digaji 10M per bulan pun kalo ga bisa bersyukur ya tetep korupsi," sahut akun @helloprimrose_.

"Korupsi itu masalah gaya hidup sih ya. Kalo banyak gaya, ya butuh banyak uang (gaji). Kalo ga banyak gaya, ya UMP aja udh alhamdulillah. Ya kan?" tulis akun @geseilatuw.

Sementara akun akun @gerygergerr mengatakan, "Baik. Gaji pejabat harus dinaikkan biar ga ada niat korupsi *catet."

"Akal yang cerdas. Moral yang baik. Iman yang kuat. Gaya hidup yang sederhana. Itu yg bisa menciptakan rasa ‘tidak perlu korupsi’," kata akun @nafiatnnmh.

"Manusia hakikatnya gak bisa puas, sebesar apapun yg diterima pasti mau lebih. Urusan korupsi, itu tergantung akhlak dan iman masing2 orang," lanjut akun @stickersboy.

"2 paslon ini gada yg jawab gini ya Korupsi itu penyakit karakter. Yg masalah adalah sifat manusianya. Ga cukup sama apa yg udh dimiliki. Harusnya pejabat2 sekali2 diwajibin tuker nasib sama petani/pedagang di pasar," tulis akun @irsyadashiedy.

6 dari 6 halaman

Tema Terorisme

Debat Pilpres 2019 sesi terakhir dengan tema terorisme. Berikut respons warganet mengenai tema terorisme.

"Terorisme bukan jihad -Maru'f Amin- #DebatPilpres2019" komentar akun @dj12nesta13.

"terorisme harus diberantas sampai ke akar akarnya #DebatPilpres2019" tulis akun @leenamson98.

"Terorisme bukan jihad. He doesn't speaks much but he speaks the truth. Thank you. Mad respect #DebatPilpres2019 #DebatCapres" @GUNP0WDERR .

"Pak Ma'aruf ... Pendekatan manusiawi untuk menekan terorisme #DebatPilpres2019" kata akun @adicahya.

"Yang terlewat dari kedua paslon: Terorisme sendiri (adalah) melanggar HAM #DebatPilpres2019" tulis akun @Budprastt .

Sementara akun @ezralfab menulis "oke topik yang paling asik dan ngalir adu argumennya baru yg terorisme ini deh menurut gue #DebatPilpres2019".

"Kenapa terorisme malah membahas agama? Aku gagal paham #DebatPilpres2019" tambah akun @RaniTan13452393.

"Terorisme adalah sebuah kejahatan. Terorisme bukanlah sebuah jihad, jadi haraam hukumnya. Wkwkkw #DebatPilpres2019" tulis akun @galuhrismaw.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.