Sukses

7 Benda Misterius dari Luar Angkasa Akhirnya Terpecahkan

Tim NASA berhasil mengungkap penemuan tujuh benda misterius di luar angkasa.

Liputan6.com, Jakarta - Memang ada banyak penemuan menakjubkan di luar angkasa yang masih menjadi misteri bagi manusia. Penemuan misterius itu ternyata mampu menggugah rasa penasaran manusia untuk tahu lebih dalam tentang benda-benda di luar angkasa.

Penemuan aneh yang mengundang tanda tanya tentang alam semesta tersebut, beberapa di antaranya telah terpecahkan dan diungkap oleh NASA. Berikut tujuh benda misterius di luar angkasa yang berhasil diungkap.

1. Gelembung berwarna ungu/Fermi Bubbles

Pada November 2010, para astronom yang menggunakan NASA Fermi Gamma-ray Space Telescope menemukan dua gelembung yang terbuat dari sinar gamma. Luasnya gelembung itu sekitar 2,2 juta mph (3,5 juta km/jam).

Ada dua gelembung yang ditemukan, berada di atas dan bawah lubang hitam di inti Milky Way. Dua gelembung ini saling bersinggungan satu sama lain, seperti membentuk jam pasir. Seluruh struktur terlihat seperti angka 8.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

2. White hole dan black hole

Luar angkasa memiliki lubang hitam yang luasnya tak terkira. Tapi ada lubang hitam (black hole), adapula white hole atau lubang putih. Menurut perkiraan para peneliti, adanya white dan black hole ini seperti Yin dan Yang, punya 2 hal yang berbeda. Kalau black hole akan mengisap satu objek ke dalam, maka white hole akan mengeluarkan objek itu.

Namun belum diketahui tanda-tanda keberadaan lubang putih ini. Mengapa? Karena tak ada benda yang dimuntahkan oleh lubang putih. Hingga saat ini peneliti masih mendeteksi ledakan radiasi yang tak biasa nantinya akan dikembangkan hipotesis mengenai lubang putih.

3 dari 7 halaman

3. Arus listrik

Arus listrik bahkan muncul di luar angkasa. Bahkan kekuatannya cukup besar, 10-18 amps atau setara dengan 1 triliun petir. Dengan jumlah sebesar ini, manusia sudah bisa mengisi daya baterai ponsel hingga penuh.

Belum banyak yang tahu sumber listrik ini, termasuk para ilmuwan. Mereka masih berasumsi bahwa arus listrik ini berasal dari lubang hitam di tengah galaksi. Memang, lubang hitam itu bisa menciptakan medan listrik yang sangat besar. Karena adanya gas dan debu hingga jarak lebih dari 150.000 tahun cahaya.

4 dari 7 halaman

4. Penampakan UFO

Banyak yang tak percaya dengan penampakan UFO. Namun NASA kabarnya pernah menemukan mereka. Pada 15 Januari 2015, NASA sedang live video tentang International Space Station yang ada di luar angkasa. Tapi tanpa disengaja, ada cahaya mirip UFO yang lewat dan muncul dalam video itu.

Menyadari hal itu, NASA langsung memotong cuplikan video tersebut. Namun belum diketahui apakah cahaya itu benar-benar UFO atau dari satelit.

5 dari 7 halaman

5. Bakteri di luar angkasa

Luar angkasa bersifat hampa, tanpa udara dan tanpa gravitasi. Namun tetap saja ada bakteri hidup. Bakteri itu dinamakan Tardigrade. Jenis mikro organisme ini mampu bertahan hidup meskipun dalam keadaan yang ekstrem. Hebatnya lagi, hanya Tardigrade yang mampu hidup di luar angkasa.

Dan Tardigrade berhasil ditemukan oleh para astronot. Bakteri ini diambil oleh kain pel untuk diteliti. Menurut para astronot, bakteri ini muncul dari Bumi. Karena ada tekanan udara, bakteri ini terdorong dan terbawa ke luar angkasa.

6 dari 7 halaman

6. Penemuan planet baru

Namanya Planet Gliese 581 c. Planet ini diperkirakan bisa menjadi planet yang ditempati makhluk hidup. Tapi di sisi lain, planet ini bisa membunuh manusia.

Planet Gliese 581 c masuk dalam orbit Red Dwarf Star, yang ukurannya lebih kecil dari Matahari, dengan tingkat cahaya 1,3 persen dari Matahari.

7 dari 7 halaman

7. Sisa bintang mati

Atau sering disebut Black Widor Pulsar. Benda angkasa ini berawal dari sebuah Pulsar atau sisa-sisa bintang mati. Salah satu Pulsar yang berjenis J1311-3430 atau Black Widow Pulsar adalah pulsar yang sangat berbahaya.

Pulsar ini akan terus bertambah besar dan semakin kuat. Pulsar J1311-3430 memiliki berat 2 kali dari Matahari, dengan lebar sebesar Washington, DC.

Reporter:

Fellyanda Suci Agiesta

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.