Sukses

Ibu Asyik Main Ponsel, Anak Nyaris Tewas Jatuh ke Kolong Kereta

Seorang bocah nyaris tewas setelah terjatuh ke kolong kereta api di Beijing, karena ibunya asyik main ponsel.

Liputan6.com, Jakarta - Kisah tragis baru-baru ini dialami seorang bocah berumur 4 tahun di Tiongkok. Nyawa gadis kecil yang tak diketahui namanya itu hampir melayang setelah terjatuh ke bawah kereta stasioner di Beijing, karena ibunya sibuk bermain ponsel.

Melansir Worldofbuzz, kisahnya bermula ketika ibu bocah itu berjalan dengan putrinya di sepanjang peron ketika kereta mendekati stasiun. Namun, alih-alih memegang tangan putrinya seperti yang dilakukan kebanyakan orangtua, ia justru malah asyik bermain ponsel dan sedikit memberi perhatian kepada anaknya.

Saat menaiki kereta, anak kecil itu kemungkinan besar salah melangkah. Ia jatuh tepat ke ruang kosong di antara kereta dan peron atau tepatnya di bawah kereta. Lebih parahnya lagi ibunya justru tidak sadar hal itu, sampai akhirnya mendengar teriakan putrinya minta tolong. 

Saat itu, sang ibu menyadari bahwa putrinya sedang dalam bahaya besar. Ia dengan cepat mengulurkan tangannya ke bawah kereta untuk meraih anaknya. Dibantu oleh para staf dan warga di stasiun, akhirnya gadis kecil itu bisa tertolong dan langsung dibawa ke rumah sakit. Anak tersebut mengalami sedikit luka di bagian kepala. 

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Respons Warganet

Tingkah ibu bocah itu tentu menuai kritik publik, khususnya warganet. Banyak dari warganet mengecam kelalai ibu itu karena bisa menyebabkan hilangnya nyawa si anak.

Setelah berita ini beredar di media sosial, warganet marah dan mengkritik sang ibu karena telah mengabaikan keselamatan anaknya. "Bahkan ketika anak itu jatuh, sang ibu masih tidak melepaskan ponsel di tangannya," kata seorang warganet.

"Setiap wanita dapat melahirkan, tetapi tidak semua bisa menjadi ibu yang baik," saut warganet lainnya.

 

Semoga kejadian tersebut bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat, khususnya para orangtua agar selalu menjaga buah hatinya dengan baik dan tak lalai hanya karena sibuk dengan ponselnya.

Reporter:

Nur Luthfiana Hardian

Sumber: Brilio.net

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.