Sukses

Selamatkan Saudara dari Hukuman Mati, Kembar Identik Bertukar Tempat di Penjara

Pasangan kembar di Nebraska ketahuan pernah bertukar posisi agar saudaranya bisa kembali keluar dari sel penjara.

Liputan6.com, Jakarta - Keluarga menjadi orang terdekat yang selalu berada di sisi kita. Mereka juga menjadi orang pertama yang membantu kita saat mengalami kesulitan dalam hidup. Apalagi dalam hubungan saudara kembar biasanya ikatan kedekatan mereka sangat tinggi dan sulit dipisahkan.

Di Amerika Serikat pernah dikejutkan dengan aksi kembar identik David Moore dan Carey Dean Moore. Kedua pria yang berusia 60 tahun itu ternyata ketahuan sempat bertukar tempat dalam penjara Nebraska pada tiga dekade lalu.

Memang keduanya sebenarnya pernah menjalani hukuman bersama ketika masih 26 tahun. David dipenjara enam tahun karena pencurian. Sedangkan Carey mendapatkan hukuman mati akibat mencuri dan membunuh dua supir taksi Reuel Van Ness Jr. dan Maynard Helgeland pada tahun 1979.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Rencana 34 tahun yang lalu

Ketika di penjara, David sempat terlintas ide untuk bertukar tempat pada awal Oktober 1984. Rencana itu dilakukan ketika keduanya meminta pertemuan langsung untuk berbicara secara pribadi tentang masalah keluarga.

Dari pertemuan itu, Carey dan David bertukar pakaian di penjara. Sehingga David bisa menggantikan, posisi saudaranya dalam hukuman mati.

"Tidak ada apapun yang tidak kulakukan untuknya," kata David kepada Lincoln Journal Star.

Selain itu, keduanya juga mengatur agar Carey berhasil melarikan diri dan menikmati kebebasan lagi di balik jeruji. Tapi nahas usaha mereka gagal.

Setelah beberapa jam bertukar posisi, aksi mereka ketahuan. Carey yang menggantikan pekerjaan saudaranya di dapur penjara, ternyata disadari oleh supervisor bahwa dirinya bukan David.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

3 dari 4 halaman

Menyesal membunuh

14 Agustus mendatang, sudah menjadi waktu penetapan hukuman mati Carey yang terus terundur. Walaupun tinggal menghitung hari hukuman saudaranya akan dilaksanakan. Carey hanya meminta saudara terdekatnya untuk hadir dari hari terakhirnya.

Tanpa mengelak, David pun menghormati keinginan Carey walaupun hal itu tidak mudah dilakukan baginya.

"Di masa lalu kita berdua memang hewan. Dan tidak pantas ditempatkan di masyarakat, sepertinya," kata David.

Meski pernah melakukan hal yang keji, David menjelaskan bahwa saudaranya menyesal dengan seluruh hidupnya atas perbuatan tersebut. Pengalaman kelam di masa lalu, dan hidup di antara 10 saudara lainnya membuat mereka hidup keras sampai nekat melakukan aksi kriminal.

4 dari 4 halaman

Masih ragu tentang eksekusi mati Carey

Hukuman mati Carey sendiri sebenarnya ditentang banyak pihak. Bisa dibilang Carey merupakan tahanan terpidana mati dengan hukuman penjara paling terlama di AS. Tentu waktu yang lama itu telah membuat dirinya berubah.

Selain itu, tanggal hukuman dilaksanakan juga tujuh kali berganti dan masih tak pasti. Pihak keluarga korban pembunuhan Carey pun sebenarnya  juga ragu atas hukuman ini.

"Sementara eksekusi dan kematiannya bukanlah hal yang menyenangkan,  saya positif keluarganya akan mengalami rasa sakit atas kehilangannya. Mereka memiliki 40 tahun untuk mempersiapkan diri mereka untuk ini, 40 tahun adalah waktu yang lama," sahut Steve Helgeland, putra Maynard yang ragu tentang pelaksanaan eksekusi Carey.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.