Sukses

Komitmen AMS Klinik dan Lifepack Cegah Stunting

Stunting dan kematian ibu-anak di Indonesia termasuk ke dalam kategori yang mengkhawatirkan.

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia masih memiliki berbagai pekerjaan rumah di bidang kesehatan. Mulai dari kurang meratanya infrastruktur kesehatan, minimnya penyebaran tenaga kesehatan, hingga masih rendahnya edukasi mengenai kesehatan.

Hal tersebut berdampak pada rendahnya kualitas kesehatan masyarakat Indonesia. Saat ini masalah utama kesehatan di Indonesia adalah stunting dan kematian ibu-anak. Untuk itu, diperlukan layanan kesehatan yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.

Stunting dan kematian ibu-anak di Indonesia termasuk ke dalam kategori yang mengkhawatirkan. Berdasarkan data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) per Januari 2021, angka stunting di Indonesia mencapai 27,6 persen.

Sedangkan menurut World Health Organization (WHO) masalah kesehatan masyarakat dapat dianggap kronis bila prevalensi stunting lebih dari 20 persen. Tentunya diperlukan peran berbagai pihak untuk bantu menurunkan angka stunting di Indonesia.

Founder AMS Klinik, dr. Achmad Mediana, Sp.OG, mengatakan stunting dan kematian Ibu-Anak merupakan masalah yang masih terus dihadapi masyarakat Indonesia hingga saat ini. Padahal, masalah tersebut dapat dicegah sejak awal dengan mengelola kesehatan secara sistematis dan komprehensif. Untuk itu, Indonesia membutuhkan layanan kesehatan yang memiliki sistem komprehensif serta terintegrasi.

"Selama 20 tahun berkecimpung sebagai dokter kebidanan saya memiliki solusi untuk mengatasi masalah tersebut dengan menggunakan sistem yang dimiliki AMS Klinik yaitu Applicative MedicalCare System,” kata Achmad dalam keterangan pers-nya, Selasa (25/5/2021).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tekan Angka Stunting dan Kematian Ibu-Anak di Indonesia

dr. Achmad menambahkan sistem ini ditujukan untuk memantau dan mengelola kesehatan. Sistem yang dimiliki AMS klinik yaitu Applicative MedicalCare System ini memiliki tiga sistem utama, yaitu early deteksi, preventif dan monitoring.

"Dengan ketiga sistem tersebut kami bisa mengetahui sejak dini potensi terhadap penyakit yang diderita oleh seluruh anggota keluarga, hingga dapat mengetahui potensi yang dimiliki anak. Apalagi dengan tingginya angka stunting dan kematian Ibu-Anak di Indonesia, tentunya memerlukan penanganan untuk menekan angka tersebut,” tambahnya.

Dalam rangka menekan angka stunting dan kematian ibu-anak di Indonesia, AMS Klinik melalui Applicative MedicalCare System memberikan database yang lengkap dan terintegrasi.

"Jadi setiap pasien akan mendapatkan riwayat kesehatan secara menyeluruh, dan kami siap memberikan pendampingan dari mulai pemeriksaan kesehatan di klinik, konsultasi, monitoring, dan evaluasi kesehatan secara menyeluruh dan terjadwal. Kami benar-benar memberikan sistem yang dapat berguna bagi masyarakat. Jika ingin melakukan konsultasi langsung dengan saya, dapat mengunjungi AMS Klinik yang berlokasi di Kemang Timur,” ujar Achmad Mediana.

CEO Lifepack & Jovee Natali Ardianto, menyambut baik kerjasama ini. Komitmen AMS Klinik untuk menekan angka stunting dan kematian Ibu-Anak, serta ingin mewujudkan Indonesia yang lebih sehat sejalan dengan visi kami untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia, melalui sistem yang memiliki sinergi antara layanan kesehatan dan teknologi.

"Sistem yang dimiliki AMS Klinik sangat berguna bagi masyarakat untuk dapat mengelola kesehatannya secara sistematis. Sehat itu merupakan hal yang sangat penting, untuk itu apotek online Lifepack bersama dengan AMS Klinik bersama-sama ingin mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat,” kata Natali.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini