Sukses

Demi Beramal, Pria Ini Rela Jalan di Atas Beling Sejauh 32 Km

Kebaikan manusia memang beragam bentuknya. Seperti yang dilakukan pesulap ini, dia rela berjalan sejauh 32km di atas beling untuk beramal.

Liputan6.com, Jakarta - Menolong sesama umat manusia memang sebuah kepuasan sendiri bagi seseorang. Beragam cara biasanya dilakukan demi menyebar kebaikan. Salah satu contoh simpelnya, dengan membantu menyebrangkan manula atau memberi makanan kepada orang yang membutuhkan.

Namun, lain halnya yang dilakukan pesulap ini. Dia membuat acara amal dengan menunjukkan dirinya saat berjalan di atas beling sejauh 32 km tanpa alas kaki.

Russell Fox, pesulap yang tinggal di Cape Town, Afrika Selatan, itu mencoba membuat rekor dunia baru dengan berjalan melintasi pecahan kaca sejauh 32 km tanpa alas kaki. Pria berusia 43 itu berusaha melakukannya di bawah 29 jam.

Selain mecatatkan namanya di Guinness World Record, Fox berharap dapat mengumpulkan dana untuk beramal di yayasan Nosh For Josh Foundation. Yayasan tersebut mengumpulkan dan mengobati mereka yang menderita autisme, fetal alcohol syndrome, dan muscular dystrophy.

Fox sendiri menderita epilepsi, ADHD, tourette dan disleksia saat kecil. Sehingga aksinya tersebut untuk beramal ke yayasan akan membuatnya bahagia. Tujuan utama Fox adalah untuk mengirim anak-anak penderita gangguan keterbelakangan ke India untuk operasi terapi sel stem pada otak neurogen.

"Saya diprediksi tidak bisa membaca, menulis, bekerja atau mengemudi tapi dengan memahami persepsi saya tentang gangguan mental melalui mentalisme telah membantu saya mengatasinya," kata Fox.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kehilangan konsentrasi merupakan ketakutan terbesar

Fox mengatakan bahwa untuk memecahkan rekor tersebut, dia perlu mempersiapkan mental, seperti meditasi, serta berjalan dan jogging setiap hari agar tetap fit dan gesit. Dia juga harus menurunkan berat badan agar membuatnya tubuhnya lebih ringan.

"Ketakutan terbesar saya adalah kehilangan konsentrasi dan lelah yang bisa menyebabkan saya pingsan atau jatuh ke kaca," kata Fox, "Saya akan mencari cara untuk tetap fokus dan saya meminta dukungan dari banyak orang."

Fox harus melintasi jalur 25 meter yang dibuat khusus dan bolak balik sebanyak 1.280 kali agar berhasil melakukan aksi itu. Kaca akan diganti setiap dua jam untuk memastikannya tetap tajam, karena berat badan Fox bisa membuat kaca menjadi tumpul.

Olympic Flame Torch Runners akan membuka acara tersebut dan Miss Iran tahun lalu, Melika Razavi juga akan hadir dalam acara itu sebagai bintang tamu.

"Saya suka memotivasi orang lain dan membantu orang yang membutuhkan," kata Razavi. "Misi saya dalam hidup adalah membawa senyuman kepada mereka yang paling membutuhkannya. Untuk alasan ini, saya berdiri di belakang Nosh For Josh untuk pekerjaan menakjubkan yang mereka lakukan."

Penulis:

Reza Sugiharto

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.