Sukses

Berbagi Makanan, Bocah Tunawisma Bikin Haru Netizen

Potret haru dua bocah tunawisma yang sedang berbagi makanan jadi perbincangan netizen.

Liputan6.com, Filipina - Pemerintah setiap negara harus memperhatikan kesejahteraan tiap rakyatnya. Namun sayang, masih ada saja penduduk yang menjadi tunawisma alias tidak punya tempat tinggal. Kondisi ini jelas sangat memprihatinkan, apalagi jika pelakunya adalah anak-anak dan para lansia.

Kamu pasti sudah tak asing jika melihat anak-anak tunawisma berkeliaran di jalan-jalan untuk mendapatkan makanan mereka sendiri setiap hari tanpa pengawasan orangtua.

Seorang pengguna Facebook dengan nama Geo Tolentino Ringor menunjukkan bagaimana potret haru bocah tunawisma ketika mendapatkan sebungkus makanan.

Dilansir dari Viral4real, Rabu (14/12/2016), Ringgor berkisah ketika ia dan suaminya, John Benekdiktus pergi ke sebuah restoran Jollibee di Kota Wuezon, Filipina. Ketika itu suaminya melihat seorang anak tengah meminta sedekah, kemudian mereka membeli makanan tambahan untuk bocah laki-laki itu.

Ketika berjalan ke luar restoran, mereka kembali melihat anak yang sama tengah duduk di pinggir jalan. Namun anak-anak itu tidak sendirian.

Sebuah pemandangan haru terlihat ketika bocah laki-laki itu sedang menyuapi makan adik perempuannya. Meski makanan tersebut tidak cukup untuk keduanya, mereka tampak senang dan lahap menikmati makanan tersebut.

Dalam foto yang diunggah Ringgor, terlihat kakak dan adik itu tersenyum saat mereka saling berbagi makanan yang mereka dapatkan dari pasangan baik hati itu.

Foto yang telah beredar di Facebook itu kontan mendapat berbagai respons netizen. Banyak dari mereka kasihan dengan dua bocah tersebut yang seharusnya berada di rumah dan menghabiskan waktunya untuk bermain dan belajar, bukan untuk meminta belas kasih orang-orang untuk mendapatkan makanan.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.