Sukses

Membanggakan, TKI di Korea Selatan Raih Gelar Sarjana

Tak hanya datang untuk bekerja, 15 TKI yang bekerja di Korea Selatan meraih gelar sarjana dari Universitas Terbuka di negara tersebut.

Liputan6.com, Jakarta Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Korea Selatan tak hanya datang untuk bekerja. Tekad kuat mereka untuk belajar, mengantarkan 15 TKI yang bekerja di Korea Selatan telah resmi menyandang gelar sarjana. Mereka memperoleh gelar sarjana setelah menempuh masa perkuliahan selama lima tahun di Universitas Terbuka.

Dilansir dari Antara, Selasa (4/10/2016), Kedutaan Besar Indonesia di Seoul, telah memfasilitasi upacara wisuda sarjana kepada delapan dari 15 TKI yang telah lulus tersebut. Saat wisuda, John Prasetio, Duta Besar RI untuk Korea Selatan mengingatkan bahwa kompetisi ke depan makin sengit.

Upacara wisuda dilaksanakan Minggu, (2/10/2016) kepada delapan dari 15 TKI yang telah lulus. "Salah satu wisudawan tidak hadir karena harus masuk kerja, sedangkan lainnya sudah keburu pulang karena kontrak kerjanya sudah habis," kata Koordinator Fungsi Konsuler Kedutaan Besar Indonesia di Seoul, Aji Surya.

Para wisudawan yang merupakan pekerja di bidang manufaktur telah mengambil studi jurusan bahasa Inggris dan manajemen. Sekitar 200 pengunjung memenuhi ruangan pada saat wisuda.

"Dunia saat ini diwarnai dengan kompetisi yang sangat ketat. Bangsa Indonesia hanya akan menjadi salah satu negara yang disegani manakala memiliki daya kompetisi yang tinggi. Prediksi positif masa depan Indonesia hanya bisa terwujud dengan kualitas SDM yang tinggi," ujar Dubes John Prasetio seperti dikutip dari laman Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

Simak kelanjutan artikel dengan mengeklik tautan berikut ini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: Terinspirasi Batman, Mahasiswa ITS Ciptakan Mobil Lowo Ireng. Yuk, berbagi di Forum Liputan6.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.