Sukses

Pemprov Papua Ajak Warga Berperan Aktif Tangkal Hoaks di Media Sosial

Pemprov Papua mendukung AMSI Papua yang memberikan pelatihan literasi berita untuk publik melawan misinformasi dan disinformasi.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemprov Papua, Jery Yudianto mengatakan, masyarakat wajib terlibat dalam menangkal informasi hoaks yang bertebaran di media sosial. 

"Kini masyarakat berada dalam suatu kondisi informasi yang berlimpah dengan berbagai miliar berita yang tersebar melalui media sosial," kata Jery dilansir dari Antara, Selasa (10/5/2022).

Jery pun mendukung Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Papua yang memberikan pelatihan literasi berita untuk publik melawan misinformasi dan disinformasi di Bumi Cenderawasih.

Menurut Jery, hal ini merupakan tantangan bagi masyarakat Papua dengan regulasi diatur sedemikian rupa guna menangkal berita-berita bohong.

"Kami berharap kegiatan serupa ke depan bisa dilaksanakan secara intens dan masif sebagai bentuk mendidik warga agar bisa memilih serta memilah informasi atau berita-berita yang bertanggungjawab," ucap dia.

Dia menjelaskan, berita hoaks adalah masalah yang serius untuk itu ia berharap para peserta ini menjadi agen perubahan minimal dari orang terdekat.

"Selain itu juga kepada awak media untuk tetap terus mengedepankan etika jurnalistik dalam menulis pemberitaan," tambah Jery.

Dia menambahkan, apalagi kini masih banyak masyarakat yang menyebarkan berita tanpa mengecek kebenarannya.

"Kami berharap ke depan bisa lebih di tingkatkan agar membangun ruang digital ini dengan bijak dan memiliki nilai ekonomis," tutup dia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.