Sukses

Menkominfo Ajak Warga Papua Ikut Program Literasi Digital

Dengan program literasi digital, diharapkan masyarakat Papua bisa lebih cakap menggunakan media sosial.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate mengajak, masyarakat Papua, mulai dari generasi muda, pelaku UMKM, hingga "mama-mama" untuk mengikuti program literasi digital.

"Ajak para mahasiswa, generasi muda, untuk ikut program literasi digital Kominfo, paling tidak untuk tingkat dasar untuk mama mama untuk kakak, adik, semua di sana UMKM juga," ujar Johnny dilansir dari Antara, Kamis (21/4/2022).

Melalui literasi digital, Johnny berharap, masyarakat Papua bisa lebih cakap menggunakan media sosial. Adapun untuk para pelaku usaha, program tersebut bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai ekonomi.

"Jadi mama-mama, kakak-kakak semua di sana yang ikut UMKM atau kegiatan ekonomi rumah tangga untuk ikut program literasi digital agar mereka bisa dipertemukan dengan marketplace melalui platform digital," ucap Johnny.

Selain itu, dia juga meminta kepada para pejabat daerah di Papua, mulai dari kepala dinas, satuan kerja, pemimpin daerah, hingga anggota DPR Papua untuk mengikuti program Digital Leadership Academy.

"Ini kesempatan untuk bapak-bapak kadis, satker-satker, atau bahkan bapak bupati dan wakil bupati, bapak walikota dan wakil walikota, Forkopimda, anggota DPR, DPRD untuk ikut ambil bagian sehingga bisa nanti kita menghasilkan policy making kebijakan di daerah," tambah Johnny.

Kominfo mengadakan program literasi digital komprehensif dari tingkat dasar sampai mahir untuk mengatasi kesenjangan kecakapan digital.

Peningkatan kecakapan digital tingkat dasar dilakukan melalui program Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi. Tahun lalu, gerakan ini menjangkau lebih dari 12,3 juta peserta secara nasional.

Pada tingkat menengah, Kominfo memiliki program Digital Talent Scholarship, yang memberikan berbagai tema pelatihan seperti kecerdasan buatan, keamanan siber, dan pemasaran digital.

Tahun lalu, program ini menjangkau 133.000 peserta. Kominfo berencana meningkatkan jumlah peserta setiap tahun agar pada 2024 Digital Talent Scholarship bisa meluluskan 700.000 talenta digital.

Untuk kecakapan digital tingkat lanjut, Kominfo menyasar para pengambil kebijakan baik sektor pemerintahan maupun swasta pada program Digital Leadership Academy.

Program ini dibuka untuk 550 peserta tahun ini, kurikulum pelatihan melibatkan perguruan tinggi asing antara lain Oxford University, Tsinghua University dan Imperial College London.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.