Sukses

Penyebaran Hoaks Berdampak Negatif pada Pengendalian Pandemi Covid-19

Hoaks harus ditindak tegas, sebab dapat berdampak pada pengendalian pandemi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia, dr Mahesa Paranadipa Maikel menyoroti, maraknya hoaks mengenai Covid-19, vaksinasi, dan situasi pandemi yang beredar di tengah masyarakat.

Ia menilai, harusnya informasi hoaks ditindak tegas karena dapat berdampak pada pengendalian pandemi Covid-19. 

"Pengelolaan informasi hoaks juga harus dapat ditindak dengan tegas karena dampaknya terhadap situasi di tengah masyarakat," kata dr Mahesa, dilansir dari Antara, Selasa (11/5/2021).

Dr Mahesa menyerukan bahwa meski dalam suasana libur, namun potensi bencana masih mengintai, diantaranya karena dipicu curah hujan yang berkepanjangan.

Dengan adanya potensi penambahan kasus akibat mutasi virus harusnya dapat segera diantisipasi oleh semua pihak. Mobilisasi orang baik di dalam negeri maupun dari luar negeri akan sangat berisiko menambah kasus-kasus baru. Beberapa kejadian yang memperlihatkan mobilitas pemudik yang tidak dapat dikendalikan juga harus ditanggapi serius.

"Pemerintah harus lebih tegas menyikapi situasi-situasi yang hari ini masih menunjukkan belum ada pengendalian yang belum dapat mempercepat Indonesia bebas dari pandemi, padahal situasi darurat kesehatan masyarakat akibat Covid-19 belum dicabut oleh Presiden," ucap dr Mahesa.

Sebelumnya, pemerintah secara resmi telah melarang masyarakat untuk melakukan mudik Lebaran 2021. Larangan itu tertuang dalam Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan Covid-19 No. 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah yakni pada tanggal 6-1.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.