Sukses

5 Kiat Jitu Pesantren Cegah Penyebaran Covid-19

Pandemi virus corona covid-19 masih terjadi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi virus corona covid-19 masih terjadi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Di tanah air, pondok pesantren punya potensi penting untuk pembangunan kesehatan.

Dalam rangka Hari Santri Nasional, Satgas Covid-19 mengadakan talkshow dengan tema "Santri Sehat Indonesia Kuat". Dalam talkshow tersebut menghadirkan Kepala Bidang Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) Dr. Masdalina Pane, M.Si (Han).

Dr. Masdalina menyarankan ada lima langkah yang harus dilakukan pesantren untuk mengantisipasi penyebaran virus corona covid-19.

Yakni yang pertama, testing bebas covid-19 tetap diterapkan kepada santri yang akan masuk ke wilayah pesantren.

Lalu memperhatikan kebersihan lingkungan pesantren. Mulai dari kebersihan kamar tidur, peralatan makan, dan juga peralatan beribadah perlu dipastikan higienis dan tidak dipakai bergantian.

Selanjutnya, terapkan protokol kesehatan. Yaitu memakai masker, menjaga jarak dan hindari kerumunan, dan cuci tangan pakai sabun di air mengalir selama berada di lingkungan pesantren.

Keempat, santri yang mengalami gejala ringan segera melapor ke pengelola pesantren untuk segera mendapat tindakan cepat. Sehingga jika ditemukan gejala covid-19 maka penanganan di pesantren jauh lebih mudah karena sedikit lalu lalang daripada di lingkungan perumahan.

Dan yang terakhir membatasi jumlah pengunjung agar mampu menekan intensitas pertemuan dengan orang luar yang berpotensi menularkan virus corona covid-19. Jadwal kunjungan dari wali santri pun dibatasi serta diberikan jarak saat bertemu dengan santri serta dilarang bersentuhan fisik.

"Agak sulit untuk menerapkan aturan ini awalnya karena kultur Indonesia yang terbiasa berkumpul, guyub, dan berpelukan. Sementara selama tujuh bulan ini kita harus jaga jarak, tak boleh bersalaman, hanya menangkupkan tangan saja," ungkap Dr. Masdalina.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.