Sukses

Cek Fakta: Muncul Lagi, Hoaks Foto Penampakan Bentuk Virus COVID-19

Beredar di media sosial foto yang diklaim sebagai penampakan bentuk dari virus Corona (COVID-19), simak faktanya.

Liputan6.com, Jakarta - Beredar foto yang diklaim sebagai penampakan bentuk dari virus Corona (COVID-19) media sosial, salah satunya diunggah akun Facebook Asriati Sa'adah.

Akun Facebook Asriati Sa'adah mengunggah foto tangan yang sedang berjabatan, di tangan tersebut terdapat mahluk berbentuk panjang dan bulat yang diklaim sebagai bentuk COVID-19.

Pada foto tersebut terdapat keterangan sebagai berikut:

"Seperti inilah bentuk corona yang berhasil difoto dan diperbesar oleh ilmuwan India, harus selalu cuci tangan"

Foto yang diunggah, pada 31 Maret 2020 telah mendapat 219 komentar dan dibagikan 2.424 kali oleh warganet.

Benarkah foto tersebut penampakan COVID-19? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim bentuk COVID-19 menggunakan Yandex, kemudian foto klaim dijadikan bahan pencarian.

Penelusuran mengarah ke situs profilib.org, dalam situs tersebut menampilkan foto yang identik dengan foto yang diklaim sebagai penampakan COVID-19.

Di bawah foto dalam situs tersebut terdapat keterangan tentang penemuan bakteri patogen, yang memungkinkan untuk menemukan cara memerangi banyak penyakit. Namun, bakteri tersebut bisa cepat beradaptasi dengan obat-obatan, sehingga para ilmuwan harus mengembangkan lebih banyak obat baru.

Penelusuran juga mengarah artikel berjudul "EVDE EL DEZENFEKTANI YAPIMI VE TARÄ°FÄ°" dimuat situs kadinloji.com, pada 12 Maret 2020.

Dalam artikel tersebut terdapat foto yang objek dan komposisinya serupa dengan foto klaim. Foto digunakan sebagai ilustrasi sebagai pelengkap isi artikel yang membahas pembuatan pembersih tangan sendiri. Namun, artikel tidak menyebutkan objek yang ada dalam foto tersebut merupakan bentuk COVID-19.

Terkait bentuk COVID-19, artikel berjudul "Mengenal lagi virus corona, mulai ciri-ciri, bentuk, hingga penyebarannya" yang dimuat situs kesehatan.kontan.co.id menyatakan, kata corona sendiri berasal dari bahasa Latin yang berarti mahkota. Bentuk virus corona menyerupai mahkota

Klaim bentuk COVID-19 bukan baru muncul, Cek Fakta Liputan6.com sebelumnya telah mengulas foto yang diklam sebagai penampakan COVID-19 dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Beredar Foto Penampakan Virus Corona, Benarkah?" dimuat pada 13 Maret 2020.

Klaim penampakan COVID-19 yang ditelusuri dalam artikel tersebut merupakan kumbang golongan serangga Curculionoidea, kumbang tersebut menyukai tepung, gandum, dan sereal sarapan.

 

Seperti apa penampakan virus corona pemicu COVID-19?

 

Begini ilustrasinya menurut Centers for Disease Control and Prevention Amerika Serikat:

 

Ilustrasi Virus Corona 2019-nCoV (Public Domain/Centers for Disease Control and Prevention's Public Health Image)

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Klaim foto penampakan COVID-19 tidak terbukti, sebab foto objek yang ada di dalam foto tidak sesuai dengan bentuk asli COVID-19 yang menyerupai mahkota.

Sebelumnya pun muncul klaim bentuk COVID-19, namun setelah ditelurusuri ternyata kumbang golongan serangga Curculionoidea.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.