Sukses

[Cek Fakta] Viral Isu Pemecatan UAS dari Dosen UIN, Ini Faktanya

Sebuah kabar viral tentang pemecatan Ustaz Abdul Somad atau UAS viral di sosial media karena terdapat surat yang mempertanyakannya soal netralitas ASN, benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Kabar soal pemecatan Ustaz Abdul Somad atau UAS belakangan marak di media sosial. Seperti diketahui, saat ini UAS adalah dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) di Pekanbaru, Riau.

Kabar pemecatan UAS konon karena netralitasnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dipertanyakan ini viral di sosial media.

Dalam sebuah foto yang diunggah oleh akun Facebook bernama Erwan Simbolon pada 7 Mei 2019 lalu itu, terlihat sebuah surat berlogo Komisi Aparatur Sipil Negara.

Isi surat adalah soal netralitas ASN. Dokumen itu ditujukan untuk Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim.

"UAS pun dipecat dari ASNmemanglah tdk ada keadilan di negri ini," tulis akun Facebook bernama Erwan Simbolon menyertai unggahan foto surat.

Unggahan itu sudah dibagikan 5.139 kali, mendapat komentar 450, dan tanda suka 827.

[Cek Fakta] Viral Foto Surat Pemecatan UAS dari Dosen UIN Suska Riau, Benarkah?

Selain itu, akun Facebook Poetry Madjalengka juga mengunggah foto surat yang sama pada 7 Mei 2019.

"Sangking Paniknya USTAD ABDUL SOMAD (UAS) Di Pecat Sebagai Status ASN. Mohon kabarkan pada dunia. !!Jangan berhenti pada diri saya." tulis dia.

Unggahan tersebut sudah dibagikan 3.341 kali dan mendapat komentar 41. Ada 448 tanda suka pada unggahannya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Penelusuran Fakta

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh Tim Cek Fakta Liputan6.com, surat tersebut memang benar adanya.

Namun, isinya bukan terkait pemecatan Ustaz Abdul Somad. Melainkan, pihak Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) tengah meminta klarifikasi dari UIN Suska terkait tampilnya UAS dalam video bersama Prabowo Subianto, salah satu capres dalam Pilpres 2019. 

Hal itu sesuai dengan artikel yang dibuat oleh Liputan6.com dengan judul Beredar Kabar UAS Dipecat UIN, Ini Klarifikasi Rektor pada 8 Mei 2019.

[Cek Fakta] Viral Foto Surat Pemecatan UAS dari Dosen UIN Suska Riau, Benarkah?

 

"Kabar pemecatan Ustaz Abdul Somad sebagai dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) di Pekanbaru beredar luas di masyarakat. Penyebabnya adalah pertemuan ustaz kebanggaan Riau ini dengan salah satu calon presiden sebelum hari pencoblosan.

Kabar pemecatan UAS ini dibantah Rektor UIN Suska Akhmad Mujahidin. Meski demikian, dia mengakui memang ada surat dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) terkait pertemuan UAS dengan salah satu calon presiden.

"Surat itu berisi tentang permintaan klarifikasi dari KASN terkait sikap UAS. Surat itu diterima tanggal 2 Mei lalu, saat ini kami berupaya menghubungi tapi belum bisa dihubungi," sebut Akhmad, Rabu (8/5/2019).

Akhmad tak menampik surat KASN itu kini beredar luas di kalangan masyarakat. Namun ditegaskan Akhmad, surat itu tidak ada kaitannya dengan pemecatan UAS.

Sebagai rektor, Akhmad menyebut tidak memiliki niat untuk mencopot UAS sebagai dosen. Dia mengaku akan mempertahankan UAS karena merupakan dosen berprestasi.

"Dia itu aset bangsa, tidak ada niat kami mengusulkan pemecatan. Masalah pilihan itu haknya karena saat itu beliau lagi cuti," tegas Akhmad.

Terkait diterimanya surat itu, Akhmad menyebut pihaknya terus berupaya menghubungi UAS. Pihaknya juga telah mengirimkan surat ke lembaga yang sering mendampingi UAS berdakwah, Tafaqquh, pada 6 Mei lalu.

"Kami juga berupaya menghubungi via telfon dan WhatsApp, meski belum ada jawaban. UAS belum bisa dikontak, makanya belum bisa klarifikasi ke beliau," kata Akhmad.

UAS Sekolah di Sudan

Menurut Akhmad, KASN memberi waktu 14 hari kerja kepada UIN agar bisa mengklarifikasi UAS. Selama itu pihaknya akan berusaha keras menghubungi UAS.

Sejatinya, tambah Akhmad, UAS tengah mengambil cuti belajar untuk menyelesaikan studi program doktor (S3) konsentrasi Al-Sunnah wa Ulumum Hadits di Omdurman Islamic University, Khartoun, Sudan.

"Saya sendiri yang memberikan izin cuti kepada beliau," tuturnya.

Akhmad memperlihatkan surat izin belajar melalui SK Pemberian Tugas Belajar, Nomor: B-5648 /SJ/BII.4/Kp.02.3/08 /2018. Masa tugas belajar diberikan selama enam semester terhitung tahun ajaran 2018/2019 sampai dengan 2020/2021.

"Secara administrasi, beliau sedang masa belajar menyelesaikan studi S3 di Sudan," ujarnya."

 

3 dari 3 halaman

Kesimpulan Klaim

Foto yang diunggah oleh akun Facebook Erwan Simbolon dan Poetry Madjalengka memang benar adanya. Namun, kabar yang viral di sosial media, bahwa surat tersebut berisi pemecatan UAS, sama sekali tidak benar. 

Hingga saat ini, UAS masih menjadi dosen di Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Pekanbaru, Riau.

Hanya saja, UAS sedang cuti, dengan alasan untuk melanjutkan studi S3-nya di Sudan.

 

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini