Sukses

[Cek Fakta] Kemenkumham Berikan Status WNI pada Ratusan WNA Tanpa Identitas?

Menkumham Yasonna Laoly memberikan status WNI kepada ratusan warga yang selama ini hidup tanpa identitas, benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah berita marak di media sosial. Di antaranya soal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) yang memberikan status Warga Negara Indonesia (WNI) kepada ratusan warga tanpa identitas.

Salah satu yang memposting kabar tersebut adalah akun Facebook bernama Layyina Shanum.

Dalam unggahannya, ia juga menyertakan foto Menkumham Yasonna Laoly seperti sedang melakukan pidato dan ada keterangan dalam foto tersebut, yaitu 'Ratusan Warga Tanpa Identitas Diberi Status WNI Oleh Menkumham'.

Tak lupa, Layyina Shanum juga menyertakan caption dalam unggahan tersebut.

"Woow ..!!!AmazingMENKUMHAM memberikan status WNI BUAT WNA...Arahnya ...SUDAH PASTI bisa ditebak.. 😤"

 

Unggahan yang diposting Kamis kemarin, 6 Desember 2018 itu pun sudah dibagikan sebanyak 7.014 kali dan mendapat tanda suka 1.000. Lalu, ada 133 akun Facebook mengomentari unggahan tersebut.

Seperti di antaranya akun Facebook bernama Azlan yang menyayangkan begitu mudahnya ratusan warga tanpa identitas diberikan KTP Indonesia.

"D sisi lain,rakyat begitu sulit untuk membuat KTP,trs anda dngn begitu mudahnya memberikan izin tinggal"

Selain itu, ada pula akun Facebook bernama Rosiah Rosiah pada Selasa, 4 Desember 2018. Dalam unggahannya, ia juga menyertakan video saat Menkumham Yasonna Laoly memberikan status WNI kepada ratusan warga tanpa identitas.

"BREAKING NEWS 📣📢

RATUSAN WARGA ASING tanpa Identitas diberi STATUS WNI ( Warga negara indonesia)

Apa pendapatmu men temen?? 🤔🤔

Saya tak tau mau bilang apa ??? Saya cuma merasa bahwa mereka panik.. dan melakukan ini.demi meraih Suara pada Pilpres.. Aneh aneh saja rezim ini.. mejelang pilpres mulai dari pendataan orang gila boleh mencoblos.. sekarang Warga Asing tanpa identitaspun mereka labeli WNI.

Demi meraih suara dan maksa pengen dua periode.. bisa HANCUR negri ini. Apa pendapatmu temen temen.🤔"

 

Unggahan ini pun dibagikan 22 kali, mendapat tanda suka 23, dan dikomentari 13 akun. Salah satunya Su To.

"Hhhhhhhh kok gak dulu dulu dijadikan WNI, kok menjelang pilpres ada apa ini?"

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Fakta

Foto dan video yang diunggah dalam kedua akun Facebook Layyina Shanum dan Rosiah Rosiah memang benar adanya. Namun, narasi yang menyertainya tidak benar.

Tim Cek Fakta mencoba menelusuri kebenaran. Dan ternyata, Kemenkumham tidak serta merta memberikan begitu saja status kewarganegaraan WNI kepada ratusan orang tanpa identitas tersebut.

Mereka sebelumnya sudah puluhan tahun menetap di Sulawesi Utara. Bahkan, mereka sudah menikah dengan warga lokal hingga punya anak dan cucu. Hal ini didapat dari unggahan akun Youtube milik CNN Indonesia pada Minggu, 2 Desember 2018.

"Menteri Hukum dan Ham Yasonna Laoly, meneguhkan status kewarganegaraan sebanyak 277 warga tanpa identitas, di Sulawesi Utara, sebagai warga negara Indonesia."

[Cek Fakta] Kemenkumham Berikan Status WNI pada Ratusan Warga Tanpa Identitas

 

Selain itu juga, akun Facebook Masyarakat Anti Fitnah Indonesia @Mafindo juga menyatakan jika apa yang disampaikan akun Facebook Layyina Shanum dan Rosiah Rosiah salah.

"[SALAH] "Arahnya SUDAH PASTI bisa ditebak"

Post sumber membagikan dengan menambahkan narasi pelintiran untuk membangun premis sehingga merubah konteks berita yang sebenarnya, sasarannya adalah mereka yang hanya membaca judul tanpa memahami isi lengkap berita. Selengkapnya di bagian PENJELASAN.

======

KATEGORI

Disinformasi.

======

SUMBER

(1) Pertanyaan dari salah satu anggota FAFHH.

------

(2) http://bit.ly/2BWeHOZ, post oleh akun "Layyina Shanum" (facebook.com/untung.wasnan), sudah dibagikan 5.512 kali per tangkapan layar dibuat.

------

(3) http://bit.ly/2RDSBpR, post oleh akun-akun lainnya di Facebook (public posts).

------

(4) http://bit.ly/2UmqnBK, post oleh akun-akun lainnya di Facebook (videos, public posts).

======

NARASI

"Woow ..!!!AmazingMENKUMHAM memberikan status WNI BUAT WNA...Arahnya ...SUDAH PASTI bisa ditebak.. 😤".

======

PENJELASAN

(1) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang Salah

Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah".

Berita dibagikan dengan ditambahkan narasi untuk memelintir konteks aslinya, sasarannya adalah mereka yang hanya membaca judul tanpa melihat dan memahami keseluruhan isi berita. Konteks berita yang sebenarnya adalah mengenai pemberian ijin ke orang-orang Filipina yang sudah lama menetap dan menikah dengan warga Indonesia.

------

(2) "... mereka selama ini tinggal di wilayah Indonesia tanpa identitas. Sebagian besar mereka adalah orang Filipina yang telah lama menetap di wilayah Indonesia dan menikah dengan warga lokal", mulai 0:18 di video. Selengkapnya di http://bit.ly/2L1pWIL.

======

Sumber: https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/793415794324291/"

 

 

3 dari 3 halaman

Kesimpulan

Foto dan Video yang diunggah oleh akun Facebook Layyina Shanum dan Rosiah Rosiah memang benar adanya. Tetapi, apa yang kedua beritakan itu tidak tepat.

Ratusan warga tanpa identitas itu bukan secara tiba-tiba diberikan status WNI. Melainkan, memang mereka sudah lama tinggal di Indonesia, menikah dengan warga lokal, hingga akhirnya punya anak dan cucu.

 

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini