Sukses

Chelsea Kalah Dua Kali di Kompetisi Berbeda, Thomas Tuchel Beri Peringatan ke Manajer Baru

Chelsea baru saja menelan dua kekalahan beruntun di kompetisi berbeda. Skuad asuhan Graham Potter takluk dari Arsenal di Liga Inggris, sebelum kembali ditumbangkan oleh Manchester City dalam pertandingan Carabao Cup yang berlangsung pada Kamis (10/11/2022) dini hari WIB.

Liputan6.com, Jakarta Chelsea kembali menuai kekalahan dari pesaingnya. Kali ini, The Blues takluk 0–2 di tangan Manchester City dalam duel putaran ketiga Carabao Cup yang dihelat pada Kamis (10/11/2022) dini hari WIB.

Catatan tersebut menandai kekalahan kedua berturut-turut yang dialami Chelsea sejak akhir pekan lalu. Seperti diketahui, skuad asuhan Graham Potter juga sempat tumbang  0–1 oleh Arsenal berkat gol semata wayang Gabriel Magalhaes di Liga Inggris.

Eks manajer The Blues, Thomas Tuchel, pun mengirim pesan peringatan kepada Potter. Mantan juru taktik asal Jerman itu menyadari betapa sulitnya mengelola Chelsea. Ia secara tak langsung mendorong sang suksesor untuk segera mengantisipasi kekalahan agar tidak kehilangan kepercayaan dari klub.

“Dari pengalaman saya di Chelsea, Paris (Saint-Germain), (Borussia) Dortmund, dan Mainz, semua itu tentang hasil,” ujar Tuchel kepada Ayurvedic Healing & Beyond Podcast, seperti dilansir dari Daily Mail.

“Anda dapat mengatasi satu kekalahan dalam waktu singkat, tetapi (hal itu) tidak boleh berlanjut terlalu lama karena jika tidak, tak akan ada lagi yang percaya pada prosesnya,” sambung pria berusia 49 tahun tersebut.

Sekadar informasi, Tuchel hingga kini masih nganggur usai dipecat Chelsea beberapa waktu lalu. Kekalahan dari Dinamo Zagreb di Liga Champions serta rentetan hasil kurang memuaskan di Liga Inggris membuat eks pelatih Dortmund kehilangan pekerjaannya di London Barat.

Ia bersama Mauricio Pochettino sempat dikaitkan dengan posisi di Aston Villa pasca pendepakan Steven Gerrard. Akan tetapi, laporan Metro mengeklaim, baik Tuchel maupun Pochettino, kala itu masih enggan menukangi The Villans.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Graham Potter di Chelsea

Graham Potter pun ditunjuk menjadi suksesor Tuchel di Stamford Bridge. Manajer asal Inggris diangkut dari Brighton and Hove Albion tak lama setelah juru taktik terdahulu turun jabatan.

“Chelsea Football Club dengan senang hati menyambut Graham Potter sebagai pelatih kepala baru kami. (Ia) bergabung dalam kontrak lima tahun untuk membawa sepak bola progresif dan pembinaan inovatifnya ke klub,” bunyi pernyataan resmi Chelsea terkait penunjukkan Potter.

Eks pelatih The Seagulls memang dianggap menarik oleh bos Chelsea lantaran dirinya mampu mengantar Brighton membuat kejutan di Liga Inggris sejak musim lalu.

Kehadiran Potter diharapkan dapat membantu The Blues mengamankan posisi empat besar di kancah domestik, serta membawa mereka melangkah jauh di Liga Champions.

3 dari 4 halaman

Kekalahan Beruntun

Sayangnya, bersama Graham Potter, Chelsea justru kalah dalam dua laga berturut-turut di kompetisi berbeda. Pasukan The Blues kini tercatat telah menuai tiga kekalahan dari empat pertandingan terakhir mereka melawan Brighton, DInamo Zagreb, Arsenal, dan City.

Walau begitu, Potter tak mau langsung putus asa. Ia menilai pekerjaan di Chelsea merupakan tantangan baru yang harus dijalaninya. Sang pelatih juga tak maasalah jika harus mengalami kegagalan dalam proses menangani The Blues.

“Jika saya menginginkan hal yang menyenangkan dan mudah, saya bisa saja bertahan di Brighton, (dengan) menandatangani kontrak baru,” ujarnya beberapa waktu lalu, seperti dilansir dari Daily Mail.

“Jika Anda ingin melakukan sesuatu yang baru, menurut saya, Anda memang harus gagal dulu. Akan salah jika saya mengatakan hal yang lain. Tidak ada jalan pintas menuju itu (kesuksesan) menurut pengalaman saya,” sambung dia.

4 dari 4 halaman

Posisi Chelsea

Kekalahan dari Manchester City membuat Chelsea langsung gugur di babak ketiga Carabao Cup. Ia kompak tersingkir bersama dua raksasa Liga Inggris lainnya, yakni Arsenal dan Tottenham Hotspur, yang takluk di tangan Brighton serta Nottingham Forest.

Adapun di kancah Premier League, The Blues saat ini bertengger di peringkat tujuh klasemen sementara dengan torehan 21 poin dari 13 pertandingan.

Skuad asuhan Graham Potter masih berkesempatan menambah torehan angka saat dijamu Newcastle United pada Minggu (13/11/2022), sebelum resmi memasuki jeda Piala Dunia.

Meski kurang memuaskan di Carabao Cup dan Liga Inggris, Chelsea masih bisa menaruh harapan pada Liga Champions. Klub asal London Barat diketahui mampu finis sebagai juara Grup E, usai mengungguli AC Milan, RB Salzburg dan Dinamo Zagreb.

The Blues selanjutnya bakal ditantang Borussia Dortmund di babak 16 besar. Duel leg pertama antara kedua kesebelasan dijadwalkan berlangsung pada 16 Februari 2023 mendatang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Chelsea Football Club musti menunggu hampir 50 tahun untuk kembali merengkuh trofi Liga Primer Inggris keduanya setelah pada musim 2004-2005
    Semua berita tim, statistik tim, transfer pemain dan lainnya tentang Chelsea FC yang memiliki julukan The Blues

    Chelsea

  • Thomas Tuchel adalah pelatih kenamaan asal Jerman yang kini menahkodai Chelsea FC
    Thomas Tuchel adalah pelatih kenamaan asal Jerman yang kini menahkodai Chelsea FC

    Thomas Tuchel

  • Graham Potter adalah seorang pelatih dan mantan pemain sepak bola profesional asal Inggris, yang kini menjadi kepala pelatih Chelsea.

    Graham Potter

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris

  • Carabao Cup