Futsal vs Sepak Bola, Apa Perbedaannya?

Futsal pertama kali dipopulerkan di Montevideo, Urugay pada tahun 1930 oleh Juan Carlos Ceriani. Berbeda dengan sepak bola, futsal memiliki keunikan yang dapat mencuri perhatian masyarakat Amerika Selatan, terutama Brasil.

Permainan ini membutuhkan keterampilan luar biasa yang perlu dikembangkan. Dapat dilihat dari gaya pemain terkenal Brasil, seperti Pele.

Edson Arantes do Nascimento atau yang akrab disapa Pele adalah legenda sepak bola dunia yang mengembangkan bakatnya di futsal.

Saat ini futsal telah resmi berada di bawah naungan Federation Internationale de Football Association (FIFA).

Kejuaran Dunia Futsal pertama diadakan atas dukungan dari FIFUSA, sebelum para anggotanya bergabung dengan FIFA di tahun 1989.

Kejuaraan ini berlangsung di Sao Paulo, Brasil, dimana sang tuan rumah berhasil menduduki posisi pertama dalam laga ini.

Tak hanya itu, Brasil kembali meraih kemenangan di Kejuaraan Dunia kedua pada tahun 1985 di Spanyol. Namun, sayangnya kemenangan itu tak selamanya melekat. Pasalnya, Paraguay berhasil meraih kemenangan pada Kejuaraan Dunia ketiga tahun 1988 di Australia.

Hampir mirip dengan sepak bola, futsal memiliki perbedaan mendasar dan sering kali disebut sebagai indoor soccer.

Serupa tetapi tak sama memang cocok untuk keduanya. Jika sepak bola terdiri dari 11 pemain dalam satu grup, futsal hanya dimainkan oleh lima anggota saja.

Pemain futsal dibagi menjadi empat, yaitu flank, anchor, pivot dan kiper. Jumlah pemain futsal dalam satu tim memiliki peran masing-masing, yakni dua pemain flank, satu pemain anchor, satu pemain pivot dan satu lagi sebagai kiper.

Dalam satu tim, pemain futsal hanya diizinkan memiliki pemain dengan total 12 anggota saja, dan sudah termasuk pemain cadangan.

Di samping itu, terdapat ketentuan dalam melakukan pergantian pemain. Dimana, jumlah maksimal pemain yang diperbolehkan melakukan pergantian hanya 7 orang saja. Namun, batas jumlah pergantian pemain tidak dibatasi.

Metode yang digunakan dalam pergantian pemain futsal dikenal dengan istilah “pergantian melayang”. Istilah ini dapat diartikan, semua pemain kecuali kiper diperbolehkan memasuki dan meninggalkan lapangan kapan pun.

Lalu, bagaimana ketentuan pergantian kiper? Pergantian penjaga gawang hanya didapat dilakukan saat bola tak sedang dimainkan dan tentunya atas persetujuan wasit.

Futsal tentu saja memiliki aturan dan ketentuan yang berlaku. Berada di bawah naungan FIFA, permainan ini telah diatur sedemikian rupa.

Dalam setiap pertandingan, durasi permainan menjadi hal utama yang perlu dipertimbangkan. Lama durasi pertandingan futsal, baik nasional maupun internasional mengacu pada peraturan FIFA.

Dilansir melalui laman resmi FIFA, aturan penting dalam futsal berkaitan dengan durasi permainan, yakni 2x20 menit.

Dimana, dalam jika ditotalkan dalam satu pertandingan berdurasi selama 40 menit dengan lama istirahat 10 menit.

Adapun ketentuan untuk perpanjangan waktu, yakni 2x5 menit. Perpanjangan waktu akan berlaku apabila skor tetap imbang setelah 2x20 menit.

Selain itu, terdapat aturan mengenai penalti, dimana jumlah poin dari kedua tim seri saat perpanjangan waktu telah usai. Dalam permainan ini, adu penalti hanya diberi kesempatan maksimal 5 gol saja.