Sukses

Pelatih Timnas Brasil Ungkap Posisi Baru Neymar di Piala Dunia 2022

Tite bukan tanpa alasan mengubah posisi Neymar di skuad Brasil. Dia menilai Neymar memiliki kreativitas, teknik dan fisik yang mumpuni.

Liputan6.com, Jakarta Megabintang Timnas Brasil, Neymar bakal bermain di posisi baru pada Piala Dunia 2022 Qatar. Pelatih Tim Samba, Tite telah memutuskan peran anyar untuk pemain 30 tahun tersebut.

Sebelumnya, Neymar memainkan peran sebagai penyerang sayap. Posisi ini juga ia perankan saat membela Paris Saint-Germain (PSG) di masa kepelatihan Thomas Tuchel dan Mauricio Pochettino.

Akan tetapi,di Piala Dunia 2022 nanti, Tite menyerahkan posisi penyerang sayap kepada pemain lainnya. Sedangkan Neymar bermain agak ke belakang sebagai gelandang serang.

"Di sisi sayap tidak lagi untuknya. Iu terjadi pada Piala Dunia 2014 dan 2018. Ini bukan untuk saat ini versi Neymar," kata Tite, dilansir Sportskeeda..

Tite bukan tanpa alasan merubah posisi Neymar di skuad Brasil. Dia menilai Neymar memiliki kreativitas, teknik dan fisik yang mumpuni.

"Kapasitas kreatif Neymar sangat mengesankan. Ketika dia berada pada level fisik dan teknis terbaiknya, dia tajam, dia memiliki persepsi yang sangat cepat, dan dia mampu menghindari tekel," ucap Tite.

“Peran Neymar sekarang ada di gelandang serang, di mana dia memiliki ruang yang lebih besar untuk membangun, memanfaatkan gerakannya, dan menciptakan gol," sambungnya.

Posis penyerang sayap kemungkinan besar bakal ditempati oleh Vinicius Jr. Pemain Real Madrid ini memang tengah naik daun setelah tampil luar biasa bersama pada musim 2021-2022.

Vinicius berhasil mencetak 22 gol dan 20 assist dari 52 penampilan di semua ajang. Kontribusi winger berusia 22 tahun itu membawa Real Madrid memenangi Liga Spanyol dan Liga Champions.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Sudah Dicoba Christophe Galtier

Peran sebagai gelandang serang sebenarnya sudah dijalankan Neymar saat ini di PSG. Pelatih baru Christophe Galtier sejak kedatangannya telah melakukan perubahan besar-besaran.

Salah satunya adalah memainkan Neymar sebagai gelandang serang. Sejauh ini, eks pemain Barcelona itu sudah tampil sebanyak lima kali di posisi barunya.

Menariknya, posisi itu terbilang tepat dengan Neymar. Dia menjadi lebih subur dengan catatan empat gol dan lima assist.

3 dari 6 halaman

Pensiun dari Timnas Brasil

Neymar sebelumnya sudah mengisyaratkan bakal pensiun dari Timnas Brasil usai Piala Dunia 2022. Hal itu disampaikan oleh Rodrygo Goes yang menyebut jika Neymar mau menyerahkan nomor punggung 10 usai Piala Dunia.

"Neymar berkata kepada saya, 'Saya sudah meninggalkan tim nasional, dan nomor 10 adalah milik Anda'," kata Rodrygo dalam sebuah wawancara dengan PodPah melalui ESPN.

Mendengar hal tersebut, Rodrygo tidak bisa berbicara banyak dan merasa malu untuk memberi jawaban kepada Neymar. Rodrygo berharap itu hanya candaan dan Neymar bisa terus memperkuat Brasil usai Piala Dunia.

Sebab, Neymar pada Piala Dunia 2028 yang akan datang baru menginjak usia 34 tahun. Menurut Rodrygo, seharusnya dia masih bisa menjadi andalan Tim Samba.

”Saya malu, saya terkikik dan bahkan tidak tahu harus berkata apa dengan benar,” kata Rodrygo.

“Saya mengatakan kepadanya bahwa dia harus bermain lagi, bahwa saya tidak ingin sekarang dan sebagainya. Dan kemudian dia tertawa," sambungnya.

 

4 dari 6 halaman

Statistik Neymar

Neymar melakukan debutnya di Brasil di usia 18 tahun pada 2010. Eks bintang Barcelona itu mencetak gol debutnya hanya dalam 28 menit.

Melansir Transfermarkt, Neymar telah mencatatkan 118 penampilan di semua kompetisi dengan sumbangan 74 gol.

Meskipun menikmati karir klub yang sukses, Neymar hingga saat ini belum memenangkan trofi utama saat mewakili negara asalnya. Neymar cuma membawa Brasil meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Terakhir, Neymar gagal membawa Brasil menjuarai Coppa America 2021 setelah dikalahkan Argentina 0-1.

Final tersebut padahal kesempatan besar Neymar untuk merengkuh gelar Copa America perdana. Sebab, Neymar absen karena cedera saat Brasil menjuarai Copa America 2019.

5 dari 6 halaman

Ingin Menyerah

Neymar merupakan salah satu pesepak bola terhebat di generasinya dengan bakatnya yang tidak diragukan siapapun. Namun, dia telah menghadapi kritik tanpa henti atas aktingnya di lapangan dan gaya hidupnya yang dirasa playboy.

Kritik menjadi semakin intensif atas aksi diving dan sandiwaranya di lapangan selama Piala Dunia 2018. Saat itu, Brasil tersingkir di perempat final menyusul kekalahan memalukan dari Belgia.

Saat itu, Neymar bahkan menghadapi reaksi keras beberapa orang dari negara asalnya, Brasil. Beberapa kritik bahkan datang dari Pele.

Mengutip dari laman en.as.com, pada saat-saat seperti inilah Neymar mengakui bahwa dia merasa ingin menyerah pada permainan yang telah memberinya segalanya.

Namun, pada akhirnya, hasratnya terhadap permainan serta pencapaiannya yang menghentikannya dari kemarahan dan frustrasi ingin berhenti.

Neymar bermain di Piala Dunia 2014 Brasil dan mencetak empat gol di kandang sendiri. Namun, ia harus mengalami cedera punggung sebelum Brasil dipermalukan 1-7 oleh Jerman di semifinal.

Empat tahun kemudian, di Rusia, Brasil disingkirkan Belgia di perempat final. Dia meninggalkan Rusia di tengah kritik keras karena reaksinya yang berlebihan saat mendapat pelanggaran dari wasit.

6 dari 6 halaman

Grup G

Timnas Brasil masuk Grup G di Piala Dunia 2022. Tim Samba sangat diunggulkan untuk lolos ke babak gugur.

Sebab, Neymar dan kolega hanya menghadapi Serbia (Eropa), Swiss (Eropa) dan Kamerun (Afrika).

Brasil adalah negara yang paling sukses di Piala Dunia dengan memiliki lima gelar juara. Alhasil, Brasil punya lima bintang di atas logo mereka. Terakhir, Brasil juara pada Piala Dunia 2022.

Di bawah Brasil, ada Italia dan Jerman yang punya empat gelar juara. Italia terakhir kali menjadi juara pada 2006 lalu, tetapi absen pada dua Piala Dunia terakhir.

Sementara, Jerman menjadi satu-satunya negara Eropa yang pernah juara saat Piala Dunia digelar di Amerika Selatan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.