Sukses

Jadwal Kick-Off Piala Dunia 2022 Resmi Berubah, Ini Penyebabnya

Kick-off Piala Dunia 2022 resmi dimajukan. Gelaran bergengsi itu akan dimulai satu hari lebih cepat dengan mempertemukan tim tuan rumah Qatar kontra Ekuador

Liputan6.com, Jakarta - Piala Dunia 2022 mengalami perubahaan jadwal. FIFA mengonfirmasi hal ini. Semula, ajang paling akbar di bumi ini akan berlangsung pada 21 November hingga 18 Desember 2022.

Duel Senegal vs Belanda awalnya dipilih sebagai laga pembuka. Duel tersebut direncakan mentas pukul 13.00 waktu setempat. Enam jam kemudian, barulah partai tuan rumah Qatar melawan Ekuador.

Akan tetapi, FIFA resmi memajukan jadwal pertandingan di Piala Dunia 2022 Qatar.

Melalui rilis yang disebar pada Jumat (12/8) dini hari WIB, FIFA akan menggelar laga perdana Piala Dunia 2022 dengan mempertemukan Qatar vs Ekuador pada 20 November nanti.

"Kick-off Piala Dunia 2022 resmi dimajukan. Gelaran bergengsi itu akan dimulai satu hari lebih cepat dengan mempertemukan tim tuan rumah Qatar kontra Ekuador pada Minggu (20/11) pukul 19:00 waktu setempat," tulis pernyataan resmi FIFA.

"Selain menjadi pertandingan pembuka, opening ceremony Piala Dunia Qatar juga akan digelar sebelum pertandingan berlangsung. Stadion Al Bayt nantinya bakal menjadi saksi bisu bergulirnya kompetisi ini di Jazirah Arab," lanjut pernyataan tersebut.

FIFA beralasan, perubahan jadwal ini untuk mengikuti kebiasaan lama, yang mana setiap tim tuan rumah selalu menjadi laga pembuka.

Dengan perubahan laga pembuka ini, Senegal melawan Belanda yang tadinya digelar pada 21 November 2022 pukul 13.00 waktu setempat (17.00 WIB), mundur jadi pukul 19.00 waktu setempat atau (00.00 WIB).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Tadisi Lama

Tradisi tuan rumah Piala Dunia melakoni laga pembuka sebenarnya sudah berlangsung pada Piala Dunia edisi 2006.

Kala itu, Jerman selaku tuan rumah membuka turnamen dengan menjamu Kosta Rika. Kemudian, tradisi ini terus berlanjut setiap empat tahun sekali.

Mulai dari Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Piala Dunia 2014 di Brasil, dan Piala Dunia 2018 di Rusia.

"Guna menjaga kelangsungan tradisi di perhelatan Piala Dunia, perubahan jadwal akhirnya dilakukan," bunyi pernyataan FIFA.

Sebab, dalam beberapa edisi terakhir, upacara pembukaan selalu diakhiri dengan pertandingan yang menampilkan tim tuan rumah atau juara bertahan," tambah pernyataan tersebut.

3 dari 5 halaman

Berapa Hadiah Juara Piala Dunia?

Piala Dunia 2022 diikuti 32 tim dari lima konfederasi. Selain trofi, tim pemenang akan mendapatkan hadiah berupa uang yang nilainya cukup fantastis. Berapa hadiah untuk juara Piala Dunia 2022?

Melansir vbetnews, setiap edisinya, anggaran Piala Dunia meningkat. Maka, semakin banyak pula sponsor yang datang dan siap memberikan kucuran dana segar.

Melansir FIFA, anggaran untuk hadiah Piala Dunia 2022 ini senilai 700 juta dolar AS atau setara Rp10,4 triliun. Hadiah uang ini akan dibagikan kepada semua tim peserta.

Awalnya, setiap tim menerima 2 juta dolar AS untuk mempersiapkan diri jelang turnamen. Kemudian mereka akan dibayar 10 juta dolar AS untuk ambil bagian di babak penyisihan grup.

Setelah itu, semakin jauh tim maju dalam turnamen, semakin banyak uang yang akan mereka peroleh. Pemenang Piala Dunia 2022 akan menerima hadiah uang sebesar 50 juta dolar AS atau setara Rp746 miliar.

Jadi, secara keseluruhan tim pemenang Piala Dunia 2022 akan mendapatkan 62 juta dolar AS (Rp925 miliar).

Selain itu, FIFA juga memberikan kucuran dana kepada klub yang pemainnya berpartisipasi dalam turnamen tersebut. Uang itu akan diserahkan kepada federasi masing-masing negara untuk kemudian didistribusikan kepada klub.

Total hadiah ini hampir dua kali lipat lebih tinggi ketimbang Piala Dunia 2018 lalu. Saat itu, FIFA menyediakan hadiah uang tunai sebesar 400 juta dolar AS atau setara Rp 5,4 triliun.

4 dari 5 halaman

Daftar Lengkap Hadiah

Babak 32 Besar: 10 juta dollar (Rp149 miliar)

Babak 16 Besar: 12 juta dollar (Rp179 miliar)

Perempat final: 18 juta dollar (Rp268 miliar)

Peringkat keempat: 25 juta dollar (Rp373 miliar)

Peringkat ketiga: 30 juta dollar (Rp447 miliar)

Runner up: 40 juta dollar (Rp597 miliar)

Juara: 50 juta dollar (Rp746 miliar)

5 dari 5 halaman

Pemain Dapat Uang?

Para pemain di setiap tim nasional tentu saja akan dibayar untuk bermain di Piala Dunia. Namun, nominalnya tergantung dari federasi masing-masing.

Biasanya para federasi memberikan uang saku kepada pemain di babak penyisihan. Kemudian kucuran bonus tergantung pada seberapa jauh mereka melangkah di turnamen.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.