Liputan6.com, Jakarta Paris Saint-Germain dilaporkan muncul sebagai favorit untuk menandatangani penyerang Manchester United atau MU, Cristiano Ronaldo, musim panas ini.
Pemain berusia 37 tahun itu telah mencatatkan 18 gol dan tiga assist dari 33 pertandingan dengan seragam MU musim ini, dan kontrak Ronaldo di Old Trafford masih tersisa 18 bulan lagi dengan opsi satu tahun lagi.
Advertisement
Baca Juga
Namun, petinggi Setan Merah seharusnya bersedia untuk menyingkirkan Ronaldo musim panas ini. Itu setelah pemenang Ballon d'Or lima kali itu terlihat menjatuhkan telepon pendukung dari tangan mereka dalam kekalahan Sabtu dari Everton.
Menurut El Nacional - via Goal - PSG sekarang berada di posisi terdepan untuk mengontrak Ronaldo, yang bisa dibujuk ke Paris jika mantan bos Real Madrid Zinedine Zidane mengambil alih posisii Mauricio Pochettino.
Laporan itu menambahkan bahwa pemain internasional Portugal itu awalnya terbuka untuk kepindahan sensasional ke Barcelona. Namun, dia tidak tertarik pada gagasan bekerja dengan Xavi dan karena itu telah berubah pikiran untuk pindah ke Camp Nou.
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Minta Maaf
Ronaldo diduga tak bisa menghindari hukuman dari MU setelah peristiwa yang melibatkan telepon pendukung di Goodison Park, meskpiun dia sudah meminta maaf.
Bahkan, kabarnya Ronaldo kini sedang dalam penyelidikan polisi, menyusul aksi pemain asal Portugal itu diduga menjatuhkan ponsel seorang fans Everton saat meninggalkan lapangan Goodison Park usai laga Liga Inggris, Sabtu (9/4/2022).
Advertisement
Media Sosial
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, terlihat pemain berusia 37 tahun itu menurunkan tangannya ke arah fans Everton tersebut usai MU kalah 0-1. Akibatnya, ponselnya terpental dan jatuh ke tanah.
Ronaldo telah meminta maaf atas insiden tersebut. Namun, kepolisian Merseyside mengkonfirmasi penyelidikan telah dilakukan.
Dugaan Penyerangan
"Kami dapat mengonfirmasi bahwa kami bekerja sama dengan Manchester United Football Club dan Everton FC menyusul laporan dugaan penyerangan pada pertandingan sepak bola Everton vs Manchester United di Goodison," kata juru bicara kepolisian Merseyside seperti dikutip Sportsmole.
"Ketika para pemain meninggalkan lapangan pada pukul 14:30, dilaporkan bahwa seorang anak laki-laki diserang oleh salah satu pemain tim tamu saat mereka meninggalkan lapangan."
Advertisement
Penyelidikan
"Penyelidikan sedang berlangsung dan petugas saat ini bekerja dengan Everton untuk meninjau rekaman CCTV dan melakukan penyelidikan saksi yang ekstensif untuk menentukan apakah telah terjadi pelanggaran," ucap juru bicara kepolisian Merseyside menambahkan.
Sementara itu, di kompetisi domestik MU kini terlempar ke posisi 7. Mereka baru mengumpulkan 51 angka.
Simak klasemen Liga Inggris di halaman berikutnya.
Advertisement
Peringkat
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement