Sukses

Bola Ganjil: Dari Tersangka Kericuhan Jadi Gadis Sampul Playboy

Wajah-wajah rupawan hadir di stadion sepak bola. Namun, bukan cuma pemain atau pelatih saja yang memiliki paras indah.

Liputan6.com, Jakarta - Wajah-wajah rupawan hadir di stadion sepak bola. Namun, bukan cuma pemain atau pelatih saja yang memiliki paras indah.

Popularitas Larissa Riquelme mencuat begitu hadir di tribune stadion saat mendukung tanah kelahiran Paraguay pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Jadi sasaran fotografer setiap Paraguay bertanding, Riquelme mendapat banyak tawaran setelah turnamen. Salah satunya menjadi model Playboy Brasil edisi September 2010.

Jauh sebelum Riquelme, reputasi Rosenery Mello do Nascimento juga terdongkrak kala hadir di stadion. Dia menjadi sorotan saat Brasil menghadapi Chile pada kualifikasi Piala Dunia 1990.

Pada September 1989, kedua negara bertemu demi memperebutkan tiket ke turnamen utama di Italia. Pada menit ke-69 dengan Brasil unggul 1-0, dia melempar flare ke lapangan yang jatuh dekat kiper Chile Roberto Rojas.

Seperti diceritakan sebelumnya, Rojas memanfaatkan hal tersebut untuk pura-pura cedera dengan harapan pertandingan dibatalkan akibat kericuhan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Aksi Menipu

Mello ditangkap atas aksinya tersebut. Namun, dia dibebaskan tidak lama berselang karena Rojas terbukti menipu. Tidak ada bukti forensik luka bakar di wajah Rojas, yang ada hanya luka sayat dari silet yang disembunyikan di sarung tangan.

Aksi Rojas tertangkap kamera. FIFA pun turun tangan dan melarangnya merumput seumur hidup lewat keputusan yang diambil 10 hari berselang. Sanksi ini diangkat pada 2001 ketika berusia 43 tahun.

"Di usia ini, sepertinya saya tidak mungkin bermain lagi. Setidaknya pengampunan ini membersihkan jiwa saya," ungkapnya, dilansir Guardian.

3 dari 4 halaman

Tampil di Playboy

 

Chile ikut terkena getah dan dilarang mengikuti Piala Dunia 1994. Sementara Sergio Stoppel (Presiden Asosiasi Sepak Bola Chile), Orlando Aravena (pelatih timnas), Fernando Astengo (pemain), dan Daniel Rodriguez (dokter timnas) mendapat hukuman atas peran masing-masing.

Sementara Brasil lolos sanksi dan Mello terdongkrak popularitasnya. Saat itu berusia 24 tahun, dia menjadi gadis sampul Playboy Brasil edisi November 1989. Setelahnya Mello menimba karier sebagai model dan selebriti.

4 dari 4 halaman

Infografis

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.