Sukses

Eks Pemain Arsenal Kritik Thomas Tuchel Usai Coret Romelu Lukaku dari Skuad

Mantan striker Arsenal Kevin Campbell menilai Thomas Tuchel tak seharusnya mencoret Romelu Lukaku dari skuad, kala Chelsea berhadapan dengan Liverpool di Liga Inggris

Liputan6.com, Jakarta Mantan striker Arsenal Kevin Campbell mengkritik keputusan Thomas Tuchel yang tidak mengikutsertakan Romelu Lukaku dalam pertandingan Liga Inggris antara Chelsea vs Liverpool, Minggu (2/1/2022) malam WIB.

Melansir Metro, Tuchel dikabarkan marah akibat wawancara Lukaku bersama Sky Sport Italia, beberapa waktu lalu. Pasalnya, sang pemain mengaku tidak senang dengan situasinya di Stamford Bridge.

"Secara fisik, saya baik-baik saja. Akan tetapi, saya tidak senang dengan situasi di Chelsea. Tuchel telah memilih untuk bermain dengan sistem lain–saya tidak akan menyerah, saya akan profesional,” ungkap Lukaku.

Pernyataan ini berbuntut pada dicoretnya pemain asal Belgia dari skuad The Blues kala menjamu Liverpool di Stamford Bridge. Meski demikian, Campbell merasa Tuchel telah membuat keputusan yang salah dengan mengecualikan Lukaku dari pertandingan.

“Saya paham Thomas Tuchel harus menunjukkan kekuatannya. Akan tetapi, jika Anda tiba-tiba meninggalkan striker bintang Anda, itu akan merugikan diri Anda sendiri,” ujar Campbell, seperti dilansir dari Metro.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Butuh Senjata

Campbell menilai, Chelsea saat ini perlu mengeluarkan semua senjata yang dimiluki. Pasalnya, skuad asuhan Thomas Tuchel masih tertinggal 10 poin dari Manchester City di puncak klasemen sementara Liga Inggris.

“Anda butuh semua senjata. Lihat Manchester City, mereka unggul 11 poin. Itu adalah saingan terbesar berikutnya yang harus Anda kalahkan di kandangnya. Itu tidak benar, Anda harus memainkannya (Lukaku),” kata Campbell, menambahkan.

3 dari 4 halaman

Hasil Pertandingan

Pertandingan Chelsea vs Liverpool terjadi di pekan ke-21 Liga Inggris. The Reds unggul lebih dulu berkat aksi Sadio Mane di menit ke-9 dan Mohamed Salah di menit ke-26.

Namun sebelum babak pertama berakhir, Chelsea menciptakan gol lewat Matteo Kovacic (42') dan Christian Pulisic (45+1'). Di babak kedua, tak ada gol tambahan tercipta. Alhasil, Chelsea dan Liverpool mengakhiri laga dengan skor imbang 2–2.

4 dari 4 halaman

Komentar Tuchel

Sebelumnya, Tuchel juga sempat bereaksi terhadap wawancara Lukaku. Ia menyebut bahwa hal itu merupakan kebisingan yang tak dibutuhkan klub dan anak-anak asuhnya.

"Jujur ​​saja, kami tidak menyukainya. Saya tidak menyukainya karena kebisingan tidak kami butuhkan. Kami membutuhkan lingkungan yang tenang dan fokus, dan itu tidak membantu," pungkas Tuchel.

 

Penulis: Melinda Indrasari

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Thomas Tuchel adalah pelatih kenamaan asal Jerman yang kini menahkodai Chelsea FC
    Thomas Tuchel adalah pelatih kenamaan asal Jerman yang kini menahkodai Chelsea FC

    Thomas Tuchel

  • Romelu Lukaku adalah pemain sepak bola profesional Belgia yang bermain di klub Everton sebagai penyerang / striker.
    Romelu Lukaku adalah pemain sepak bola profesional Belgia yang bermain di klub Everton sebagai penyerang / striker.

    Romelu Lukaku

  • Chelsea Football Club musti menunggu hampir 50 tahun untuk kembali merengkuh trofi Liga Primer Inggris keduanya setelah pada musim 2004-2005
    Semua berita tim, statistik tim, transfer pemain dan lainnya tentang Chelsea FC yang memiliki julukan The Blues

    Chelsea

  • Liverpool FC merupakan klub tersukses asal Inggris di eropa. Raihan 5 trofi dari 7 final menjadi bukti betapa berbahayanya Liverpool di rana
    Liverpool FC merupakan klub tersukses asal Inggris di eropa. Raihan 5 trofi dari 7 final menjadi bukti betapa berbahayanya Liverpool di rana

    Liverpool

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris