Sukses

Bedah Kekuatan Calon Lawan Timnas Indonesia di Grup B Piala AFF 2020

Indonesia dijadwalkan akan tampil di Piala AFF pada 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022. Pasukan Shin Tae-yong tergabung di grup B bersama Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.

Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia dijadwalkan akan tampil di Piala AFF 2020 pada 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022. Pasukan Shin Tae-yong tergabung di grup B bersama Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.

Turnamen antar negara ASEAN tersebut sebenarnya dijadwalkan bergulir pada 2020 dengan format kandang tandang. Namun, pandemi Covid-19 membuat ajang tersebut tertunda hingga 2021 di satu negara, yakni Singapura.

Perlu diketahui, sejak kali pertama digulirkan pada 1996, Indonesia belum pernah meraih gelar tertinggi. Prestasi terbaik Timnas Indonesia adalah lima kali lolos ke final yang berujung menjadi runner up.

Timnas Indonesia akan mengawali kiprahnya melawan Kamboja pada 9 Desember di Stadion Bishan. Selanjutnya, Evan Dimas Darmono dan kawan-kawan bakal menjamu Laos pada laga kedua sebelum menantang salah satu tim favorit juara, Vietnam.

Rival Indonesia di Asia Tenggara, Malaysia, jadi tim terakhir yang harus dihadapi skuad Garuda. Tim Merah Putih tak boleh kalah dari Timnas Malaysia demi menjaga peluang untuk lolos ke semifinal gelaran tersebut.

Berikut telah kami rangkum kekuatan tim nasional dari negara yang akan menjadi calon lawan Timnas Indonesia di Grup B Piala AFF 2020:

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Kamboja

Kamboja menjadi salah satu calon lawan Indonesia di ajang AFF 2020 nanti. Walau dinilai sebagai tim lemah, perkembangan Kamboja layak diwaspadai oleh Indonesia.

Pasalnya, semenjak dimanajeri oleh Keisuke Honda dan dilatih oleh Ryu Hirose, ada banyak peningkatan yang ditunjukkan oleh skuad berjuluk Angkor Warriors itu.

Terlebih, dalam ajang resmi terakhir yang mereka ikuti, yakni Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Guam, Kamboja menang dalam dua laga yang dijalani, masing-masing 1-0 saat away dan 2-1 saat berstatus home.

Melansir 11v11.com, Indonesia dan Kamboja sudah bersua dalam 16 pertandingan. Hasilnya, Skuad Garuda meraup 15 kemenangan dan sekali imbang. Hasil imbang itu terjadi pada 1997 silam, saat ajang kualifikasi Piala Dunia 1998.  

Kamboja akan membawa 30 nama ke ajang Piala AFF 2020 kali ini. Dari sekian nama, ada beberapa pemain yang sangat familiar dan jadi andalan Angkor Warriors selama ini. Sosok itu ialah bek sekaligus kapten tim, Soeuy Visal.

Di lini tengah, ada dua gelandang matang Kouch Sokumpheak serta Sos Suhana yang sudah mencatatkan 60-an caps bersama Kamboja. Di depan, nama Keo Sokpheng, Prak Mony Udom dan Chan Vathanaka jadi andalan. Mereka rata-rata sudah mencetak lebih dari 10 gol bersama timnas.

 

3 dari 5 halaman

2. Vietnam

Timnas Vietnam bisa dikatakan sebagai lawan paling berat bagi Indonesia di Piala AFF 2020. Apalagi, The Golden Star tampil di Piala AFF dengan status sebagai juara bertahan.

Vietnam selalu menang pada dua laga terakhir lawan Indonesia. Vietnam punya ranking FIFA lebih baik. Vietnam juga menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang lolos putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Park Hang-seo membawa skuad terbaik di Piala AFF. Walau menyisipkan beberapa pemain U-23, Park Hang-seo tetap membawa wajah-wajah lama sudah membawa Vietnam menjadi juara pada Piala AFF 2018 lalu.

Sebanyak 14 pemain yang membawa Vietnam juara Piala AFF 2018 masuk dalam skuad edisi 2020 ini. Phan Van Duc, Nguyen Quang Hai, dan Tran Dinh Trong yang bermain di final edisi sebelumnya masih akan menjadi pemain kunci.

 

4 dari 5 halaman

3. Laos

Sejatinya, timnas Laos tidak masuk dalam hitungan lawan yang akan menyulitkan timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Namun, ia menjadi kekuatan yang patut di waspadai dalam ajang dua tahunan sepak bola di kawasan Asia Tenggara tersebut.

Meski akan menjadi tim kuda hitam, Laos patut diperhitungkan karena juga memanggil pemain andalanya yang merumput di kompetisi Eropa, tepatnya di Ligue 1 Prancis.

Pemain yang dimaksud adalah Billy Ketkeophomphone, seorang penyerang berdarah Laos yang lahir di Prancis pada 24 Maret 1990.

Billy merupakan penyerang setinggi 180 cm dan berusia 30 tahun yang kini membela klub Ligue 2, USL Dunkerque. Dirinya cukup berpengalaman di Liga Prancis, ia membela beberapa klub mulai dari Ligue 1 dan Lgaue 2.

Sebelum ke USL Dunkerque, ia juga pernah membela Angers, Strasbourg, dan FC Tours. Kehadiran Billy Ketkeophomphone akan semakin menyemarakkan kehadiran pemain Eropa yang bermain di Piala AFF 2020.

 

5 dari 5 halaman

4. Malaysia

Timnas Malaysia sebagai salah satu pesaing timnas Indonesia di grup B pun memiliki tekad besar di Piala AFF 2020. Tekad besar itu tergambarkan dalam ungkapan dari pemain timnas Malaysia bernama Faisal Abdul Halim.

dikutip dari Cakap Sukan (1/12/21),Faisal menyebut kalau timnas Malaysia memiliki ambisi untuk memenangkan setiap laga di Piala AFF 2020. Hal itu ingin dicapai demi dapat melangkah ke partai final Piala AFF 2020 dan meraih gelar untuk timnas Malaysia.

"Target melaju ke final turnamen (Piala AFF 2020) tidak akan menekan para pemain (timnas Malaysia)," kata Faisal.

"Justru mereka (timnas Malaysia) lebih semangat untuk mencapainya (ke final Piala AFF 2020) dengan tekad mengalahkan lawan satu per satu," tambah pesepak bola berposisi pemain sayap kiri tersebut.

Skuad Malaysia di Piala AFF ini sangat tangguh. Dilihat dari materi pemain yang dihuni, ada beberapa pemain yang harus diwaspadai, seperti Khairul Fahmi, Aidil Zafuan, Dion Cools, Safawi Rasid, Mohamadou Sumareh, hingga Syafiq Ahmad.

Penulis: Rafi Abdul Rochim

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.