Sukses

Jelang SimInvest Indonesia Open 2021, Fajar Alfian Mengaku Lebih Antusias

Pebulu tangkis ganda putra Fajar Alfian mengaku dirinya antusias jelang pengelenggaraan Indonesia Open 2021

Liputan6.com, Jakarta - Jelang penyelenggaraan SimInvest Indonesia Open 2021, salah satu pemain ganda putra andalan Indonesia, Fajar Alfian mengaku merasa lebih antusias. Pasalnya, Indonesia menjadi tuan rumah ajang bergengsi yang berlabel turnamen Super 1000 ini.

“Saya sendiri lebih antusias karena ini adalah pertandingan tuan rumah (bagi kita). Apalagi, (turnamen diselenggarakan) di Bali, daerah yang sangat diidam-idamkan oleh banyak pemain,” tutur Fajar Alfian dalam sesi media briefing yang berlangsung virtual, Kamis (11/11/2021).

“Ada motivasi lebih buat saya pribadi untuk SimInvest Indonesia Open karena ini adalah pertandingan Super 1.000 yang luar biasa bergengsinya,” sambung pemain ganda yang dipasangkan dengan Muhammad Rian Ardianto ini.

Ketika bicara soal target, Fajar mengaku dirinya ingin memberikan yang terbaik. Meski demikian, Fajar juga tak memungkiri bahwa kompatriot yang akan menjadi lawannya di putaran pertama cukup berat.

Adapun, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dijadwalkan akan bertemu pasangan muda Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di ronde pertama. Pasangan ini diketahui baru keluar sebagai runner-up Hylo Open 2021 usai kalah dari Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di babak final.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tidak Ada yang Mudah

“Kalau bicara masalah target ada minimal atau tidaknya, kita harus dari pertama step by step, ya. Karena (lawan kami) di babak pertama SimInvest Indonesia Open ini teman sendiri. Dia juga kemarin di Jerman bisa runner up, Leo / Daniel. Jadi, tidak ada yang mudah,” tutur Fajar.

Pebulu tangkis berusia 26 tahun ini juga tak menampik padatnya jadwal sebelum Indonesia Badminton Festival yang berpotensi memengaruhi stamina. Meski demikian, ia mengeklaim bahwa hal itu tak bisa menjadi alasan untuk absen menunjukkan performa terbaik.

“Memang kejuaraan sebelum di Indonesia ini sangat padat, ya. Kurang lebih ada tujuh minggu kami di Eropa. Akan tetapi, kalau bicara seperti itu, tidak bisa jadi alasan, karena semua pemain juga mengikuti kejuaraan di Eropa.”

“Kalau menurut saya pribadi, kita harus pintar-pintar menjaga kondisi. Lalu, kita juga harus disiplin dari segi istirahatnya, dari segi makannya, dari segi menjaga pikirannya,” papar Fajar dalam sesi virtual yang berlangsung Kamis (11/11/2021).

3 dari 4 halaman

Lebih Baik

Terlepas dari rasa lelah yang dialami akibat turnamen berkelanjutan, Fajar Alfian mengaku dirinya lebih menyukai situasi saat ini dibanding tahun sebelumnya. Baginya, keadaan tanpa turnamen seperti yang terjadi pada awal masa pandemi lebih tak mengenakkan.

“Lebih baik seperti ini daripada tidak ada pertandingan seperti tahun lalu. Jadi saya selalu berpikir, (dan) ya selalu bersyukur. Kami dituntut untuk berprestasi, bisa berkontribusi buat Indonesia. Lebih baik seperti ini,ada pertandingan.”

Pebulu tangkis yang kini bertengger di peringkat ketujuh dunia tersebut juga menambahkan bahwa perjuangan yang ia alami memang merupakan risiko bagi semua atlet.

“Jadi ini memang sudah risiko buat semua atlet, buat lelah begitu. Tidak ada yang enak-enak, (lalu) pengin juara. Jadi (memang) risiko sendiri. Kalau bicara masalah lelah, pasti lelah,” sambung Fajar Alfian.

4 dari 4 halaman

Persiapan Cukup Baik

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PBSI Agung Firman Sampurno juga memaparkan bahwa persiapan menjelang SimInvest Indoensia Open 2021 sudah berjalan cukup baik. Seluruh atlet pun dilaporkan telah tiba di Bali.

“Laporan dari panitia, terkait dengan persiapan, cukup baik. Bisa dilihat bahwa semua sudah datang kemarin, mulai dari tanggal 9, kemudian dengan protokol kesehatan yang sudah kita atur sedemikian rupa. Saya kebetulan baru saja memantau, para atlet sudah mulai latihan,” tutur Agung dalam sesi media briefing virtual, Kamis (11/11/2021).

 

Penulis: Melinda Indrasari

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.