Sukses

Diharapkan Benahi Olahraga, Menpora Jelaskan Tujuan dan Fungsi DBON

Perencanaan pengembangan olahraga nasional kini terangkum ke dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mnejelaskan alasan di balik program DBON tersebut.

Liputan6.com, Jakarta Perencanaan pengembangan olahraga nasional kini terangkum ke dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mnejelaskan alasan di balik program DBON tersebut.

"Tujuan desain besar olahraga nasional yaitu meningkatkan budaya olahraga di masyarakat,” kata Menpora Amali dalam sosialisasi Perpres tentang DBON seperti dikutip dari rilis resmi Kemenpora.

DBON, kata Menpora kini sudah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 tahun 2021. Menurut Menpora, DBON memiliki tujuhan meningkatkan kapasitas, sinergi, dan produktivitas olahraga prestasi nasional.

Di samping itu, DBON punya fungsi memberikan pedoman bagi semua pihak dalam penyelenggaraan olahraga nasional.

Pihak-pihak tersebut mulai dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, organisasi olahraga, induk organisasi cabang olahraga, dunia usaha, industri, akademisi dan masyarakat dalam penyelenggaraan keolahragaan nasional.

Sementara itu, didalam DBON ini mencakup olahraga rekreasi, olahraga pendidikan, olahraga prestasi, dan industri olahraga atau wisata olahraga. Target jangka menengah dan panjang desain besar olahraga 2021-2045,” kata Menpora.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Belum Terancang dengan Baik

Lebih lanjut, Menpora mengatakan selama ini pembinaan olahraga belum terdesain dengan baik. Diharapkan dengan hadirnya DBON, hal itu bisa diatasi.

“Selama ini pembinaan olahraga belum terdesain dengan baik. Nah, sekarang sudah ada. Dalam DBON ini, prestasi harus diciptakan bukan ditemukan dan menjadi pedoman,” katanya.

3 dari 3 halaman

Infografis

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.